🔥 Diskusi Menarik

Saya awal nya keluar sariawan di gusi belakang dok

Terus sembuh tapi jadi bengkak gusi belakang saya sama susah membuka mulut karna sakit,terus saya punya amandel juga terus jadi menjalar sampe sakit nelan dok

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
15
2

2 komentar

Halo sobat sehat. Terima kasih atas pertanyaannya.


Sariawan yang keluar pada gusi belakang, dapat disebabkan karena trauma mekanis misalnya akibat terkena makanan yang keras, bergesekan terus menerus dengan tepi gigi yang tajam,maupun terkena sikat gigi. Selain itu, juga dapat disebabkan karena trauma suhu, seperti dari makanan atau minuman yang terlalu panas, makanan pedas atau asam maupun karena trauma kimia, misalnya karena penggunaan bahan atau produk tertentu yang dimasukkan di dalam mulut. Selain itu, sariawan pada gusi belakang juga dapat disebabkan sebagai bentuk komplikasi infeksi bakteri atau infeksi jamur akibat kebersihan mulut yang buruk atau adanya gigi berlubang yang tidak dirawat. Penyebab lain sariawan pada gusi belakang adalah akibat adanya geraham bungsu yang tumbuh diluar lengkung gigi yang benar, maupun geraham bungsu yang impaksi, yaitu kondisi dimana sebagian gigi atau seluruhnya tertanam didalam tulang dan gusi serta biasanya dalam posisi yang abnormal, sehingga gigi geraham bungsu tersebut mendesak gudi dan jaringan sekitarnya. Menyebabkan sariawan, rasa sakit, dan pembengkakan pada gusi dan jaringan sekitarnya. Pada kondisi yang lebih parah, rasa sakit bahkan dapat menyebar ke kepala, telinga, leher, pundak, serta menyebabkan kesulitan membuka mulut dan sakit saat menelan. Kondisi-kondisi tersebut dapat diperparah apabila terdapat faktor-faktor berikut, seperti kebiasaan merokok atau konsumsi minuman beralkohol, riwayat penyakit sistemik dan rutinitas konsumsi obat-obatan tertentu, perubahan hormonal, stres, gangguan kelenjar air liur yang menyebabkan mulut kering dan lidah rentan mengalami iritasi dan infeksi, dan lain-lain.


Saran saya, sebaiknya Anda dapat segera memeriksakan kondisi tersebut terlebih dahulu secara langsung ke dokter gigi terdekat, untuk medapat pemeriksaan yang lebih detail, baik secara klinis maupun penunjang laboratoris maupun radiologis bila diperlukan, serta supaya segera mendapat tindakan yang komprehensif.


Untuk sementara, berikut adalah beberapa tips mengurangi keluhan Anda :

  1. Tetap menjaga kebersihan rongga mulut dengan menyikat gigi 2 kali sehari, yaitu pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur, selama 2 menit.
  2. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride dan bulu sikat yang lembut
  3. Sikat gigi dengan tekanan ringan dan dengan gerakan vertikal dari arah gusi ke gigi
  4. Gunakan benang gigi untuk membersihkan daerah sela antar gigi
  5. Bersihkan permukaan lidah dengan pembersih lidah (tongue cleaner)
  6. Menggunakan obat kumur yang mengandung antiseptik non alkohol
  7. Istirahatkan sisi yang dikeluhkan dari gerakan mengunyah sementara waktu
  8. Konsumsi makanan yang halus dan lunak
  9. Hindari makanan/minuman yang terlalu panas/dingin/manis/asam/pedas
  10. Hindari merokok dan minuman beralkohol
  11. Cukupi kebutuhan air putih 2 liter perhari
  12. Makan dengan gizi seimbang dan tambahkan konsumsi multivitamin
  13. Dapat mengkonsumsi obat Paracetamol atau Asam mefenamat untuk mengurangi rasa sakit Anda, namun sebelumnya pastikan Anda tidak memiliki alergi atau kondisi tubuh yang kontraindikasi terhadap obat tersebut.


Demikian, semoga membantu.

2 minggu yang lalu
Suka
Balas
Gejala yang Anda alami, seperti bengkak pada gusi belakang, kesulitan membuka mulut, dan sakit saat menelan, bisa disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk infeksi atau peradangan pada amandel dan gusi. Sariawan yang sembuh dapat meninggalkan iritasi, yang mungkin menyebabkan pembengkakan.:

Penting untuk menjaga kebersihan mulut dan menghindari makanan yang dapat memperparah rasa sakit. Anda bisa mencoba berkumur dengan air garam hangat untuk membantu meredakan peradangan. Jika gejala tidak membaik atau semakin parah, seperti demam tinggi atau pembengkakan yang signifikan, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Dokter mungkin akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk menentukan penyebab pasti dan memberikan pengobatan yang sesuai, seperti antibiotik jika ada infeksi. Jika amandel Anda juga terlibat, pengobatan mungkin termasuk obat pereda nyeri atau, dalam kasus yang lebih serius, prosedur medis seperti tonsilektomi.

3 minggu yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.