🔥 Diskusi Menarik

Resep Obat saat PSA

Hallo, dok. Izin bertanya, saat ini saya sedang menjalani PSA. Setelah pertemuan pertama PSA, saya mengalami nyeri selama 6 hari, dan karena itu saat pertemuan kedua tdk bisa dilanjutkan perawatan ke tahap berikutnya krn gigi yg masih sakit dan gigi tiba² goyang. Lalu di pertemuan kedua itu dokter menyarankan follup 2 pekan berikutnya, namun 3 hari sebelum hari H follup tiba² gusi depan dan separuh bibir saya mengalami kebas.


Dan saat pertemuan ketiga, ternyata tetap belum bisa lanjut ke tahap berikutnya karena saat tambalan sementara itu dibuka, terdapat banyak nanah di dlm gigi dan keluhan saya yang mengalami kebas. Jadi, perawatan dipertemuan ketiga itu tetap sama, yaitu pengisian dam.


Satu pekan kemudian, saya kembali konsul pertemuan keempat, dan saya ditanya apakah mau lanjut ke tahap berikutnya dengan kondisi bibir dan gusi depan masih kebas (jadi saya mengalami kebas selama 3 pekan), dan saya meniyakan untuk lanjut ke tahap berikutnya.


Di pertemuan 2 dan 3 saya diresepkan obat. Tapi pertemuan keempat ini saya tdk diresepkan obat apa pun.

Apakah memang ditahap ini tdk perlu minum obat atau bagaimana yah, dok?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
15
2

2 komentar

Halo sobat sehat. Terima kasih atas pertanyaannya.


Perawatan Saluran Akar adalah perawatan untuk gigi yang mengalami keradangan dan infeksi yang sudah mencapai pulpa, yaitu lapisan terdalam di gigi yang berisinsaraf dan pembuluh darah. Perawatan ini juga akan dilakukan apabila keradangan dan infeksi dari gigi sudah menimbulkan komplikasi ke jaringan pendukung di sekitar gigi tersebut.


Perawatan saluran akar, memerlukan pemeriksaan klinis dan rontgen periapikal gigi, untuk mengetahui kondisi gigi di dalam tulang yang tidak nampak secara klinis, untuk melihat tingkat keparahan infeksi dan kerusakan gigi terutama di area akar gigi dan jaringan sekitarnya, serta untuk mengukur panjang kerja area perawatan


Perawatan Saluran Akar dapat dilakukan satu kali kunjungan atau beberapa kali kunjungan, tergantung tingkat keparahan kondisi gigi. Apabila dilakukan dalam beberapa kali kunjungan, umumnya pada kunjungab pertama akan dilakukan pengambilan/ekstirpasi pulpa yang sudah terinfeksi dan membusuk, selanjutnya akan dilakukan pembersihan gigi dan saluran akar gigi menggunakan alat khusus jarum endodonti, dan dilanjutkan dengan memasukkan obat sterilisasi gigi selanjutnya dilakukan penambalan gigi dengan tambalan sementara.


Pasien akan diinstruksikan untuk kembali dalam 3-7 hari, untuk dilakukan pembersihan gigi dan saluran akar gigi serta mengganti obat sterilisasi gigi dengan obat yang baru, sesuai kondisi terkini. Atau bisa bisa juga dilakukan pengisian saluran akar dengan bahan khusus dan penambalan permanen, apabila kondisi gigi sudah baik, tidak ada tanda keradangan dan infeksi serta tidak ada keluhan.


Berdasarkan keluhan Anda, nyeri 6 hari setelah kunjungan pertama, hal ini dapat disebabkan karena adaptasi gigi dengan prosedur perawatan dan obat sterilisasi yang dipilih digunakan oleh dokter gigi Anda atau karena adanya alergi terhadap bahan yang digunakan. Jika pasien mengalami hal-hal tersebut, biasanya pada kunjungan kedua, dokter akan membongkar tambalan dan membersihkan gigi serta saluran akar gigi kembali, kemudian mengganti obat sterilisasi dengan bahan lain.


Rasa kebas pada gusi hingga setengah bibir menandakan ada keradangan atau cedera saraf pada area sekitar gigi tersebut yang dapat disebabkan karena efek samping perawatan, alergi, atau karena infeksi bakteri semakin meningkat dan menimbulkan komplikasi pada persyarafan Anda. Hal ini didukung dengan keterangan Anda yaitu munculnya nanah di dalam gigi yang dirawat setelah tambalan dibuka. Nanah merupakan salah satu tanda keradangan yang disebabkan infeksi bakteri.


Untuk obat yang tidak diberikan di kunjungan keempat, sebaiknya Anda dapat berkonsultasi langsung dengan dokter gigi Anda. Obat yang diminum selama perawatan saluran akar idealnya memang tidak harus selalu diberikan, karena obat seharusnya sudah dimasukkan di dalam gigi yang dirawat. Obat yang mungkin diberikan adalah obat anti nyeri untuk mengurangi rasa sakit yang mungkin timbul selama perawatan. Selain itu, jika perlu dokter gigi akan memberikan obat antibiotik. Jika obat antibiotik sudah diberikan oleh dokter gigi Anda pada kunjungan kedua dan ketiga, maka memang kemungkinan dokter menghentikan sementara, supaya konsumsi antibiotik tidak over yang justru dapat menimbulkan resistensi.

Saran saya, sebaiknya Anda dapat berkonsultasi lebih lanjut mengenai kondisi kebas yang Anda alami dan obat yang tidak diberikan oleh dokter gigi Anda.


Demikian, semoga membantu.

6 hari yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Pasien yang mengalami nyeri dan kebas pada gusi dan bibir selama perawatan PSA sebaiknya berkonsultasi dengan dokter gigi mengenai kelanjutan pengobatan. Jika pada pertemuan ketiga ditemukan nanah di dalam gigi, ini menunjukkan adanya infeksi yang perlu ditangani. Pada pertemuan keempat, jika tidak ada resep obat, penting untuk menanyakan kepada dokter tentang perlunya pengobatan lebih lanjut. Kebas yang dialami pasien bisa jadi merupakan efek samping dari perawatan atau bisa juga disebabkan oleh kondisi gigi yang tidak stabil. Jika dokter tidak memberikan resep obat pada pertemuan keempat, mungkin mereka ingin memantau kondisi pasien lebih lanjut sebelum memberikan pengobatan tambahan. Namun, jika pasien masih merasakan nyeri atau kebas yang mengganggu, sangat disarankan untuk mendiskusikan hal ini dengan dokter gigi. Obat mungkin diperlukan untuk mengatasi infeksi atau mengurangi rasa sakit. Jika ada kekhawatiran tentang kondisi gigi yang goyang atau nyeri yang terus berlanjut, pasien harus segera menghubungi dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Kesehatan gigi dan mulut sangat penting, dan penanganan yang tepat akan membantu mencegah komplikasi lebih lanjut.
1 minggu yang lalu
Suka
masukan
1
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.