🔥 Diskusi Menarik

Mengenal 8 Jenis Spesialisasi Kedokteran Gigi

Menteri Kesehatan Budi Gunadi mengatakan ada 3285 puskesmas tidak memiliki dokter gigi. Saat ini Indonesia memiliki sekitar 40 ribu dokter gigi di mana persebarannya tidak merata ke seluruh wilayah.


Jumlah tersebut sudah termasuk dokter gigi umum dan dokter gigi spesialis yang jumlahnya hanya sekitar 4000 dokter.


Apa saja jenis spesialisasi dokter gigi?


Ada delapan spesialisasi dalam cabang ilmu kedokteran gigi. Setiap jenis spesialisasi dokter gigi ini memiliki fokus keilmuan dan keahlian yang berbeda. Selain itu, sejumlah spesialisasi gigi ini membutuhkan masa didik yang berbeda dan lebih panjang.


1. Spesialis bedah mulut (SpBM)

Tindakan yang bisa dilakukan dokter gigi spesialis bedah mulut meliputi pencabutan gigi yang disertai komplikasi tertentu, operasi gigi bungsu dengan bius total, penanganan masalah tumor pada area terkait, operasi celah bibir, dan perbaikan tulang rahang yang mungkin terjadi akibat kecelakaan.


2. Spesialis kedokteran gigi anak (SpKGA)

Spesialisasi kedokteran gigi anak lebih mengkhususkan diri untuk menangani semua permasalahan gigi dan mulut pada anak.


3. Spesialis konservasi gigi (SpKG)

Spesialisasi ini biasanya lebih kita kenal untuk menangani perawatan saluran akar gigi (saraf gigi), pemasangan mahkota gigi, dan perawatan estetika gigi, seperti pembuatan veneer dan pemutihan gigi.


4. Spesialis penyakit mulut (SpPM)

Dokter gigi spesialis penyakit mulut ini menguasai masalah-masalah jaringan lunak pada mulut, seperti sariawan. Ia juga menangani kasus yang lebih kompleks, seperti tumor pada mulut dan komplikasi dari kebiasaan buruk atau penyakit lain yang pada akhirnya menimbulkan masalah kesehatan di mulut.


5. Spesialis ortodonti (SpOrt)

Dokter spesialis ortodonti menguasai masalah kelainan pertumbuhan dan perkembangan gigi. Layanan yang diberikan seperti perawatan gigi kawat, aligner, atau penggunaan behel lepas pasang.


6. Spesialis periodonsia (SpPerio)

Dokter spesialis periodonsia adalah dokter gigi yang berkompetensi menangani masalah gigi periodontal yakni jaringan pendukung yang mengelilingi gigi dan melekat pada tulang rahang.


Perawatannya bisa meliputi masalah gusi bengkak, gusi turun, gigi goyang, gigi berdarah, atau implan gigi.


7. Spesialis prostodonsia (SpPros)

Dokter spesialis prostodonsia memiliki keahliannya mengganti gigi yang hilang atau membuat gigi tiruan. Bisa juga menangani masalah estetika pada gigi, seperti pemasangan implan atau veneer.


Jarang diketahui, kelainan sendi rahang juga ditangani oleh dokter spesialis gigi ini. Orang dengan kondisi ini biasanya mengeluhkan rasa nyeri ketika membuka atau menutup mulut dan sering kali mendengar bunyi ‘klik’ di sekitar rahang.


8. Spesialis radiologi kedokteran gigi (SpRKG)

Dokter gigi spesialis radiologi kedokteran gigi ini memiliki keahlian khusus untuk menganalisa hasil pemeriksaan radiologi.


Simak lebih lanjut penjelasan mengenai spesialisasi kedokteran gigi di artikel berikut https://hellosehat.com/gigi-mulut/dokter-spesialis-gigi/.


Untuk mencari dokter gigi terdekat, Anda bisa mengeceknya di halaman berikut https://hellosehat.com/care/semua/dokter/dokter-gigi/

2
40k
0 komen

0 komentar

Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.