🔥 Diskusi Menarik

Hallo dok mau tanya Ini kenapa ya ujung gigi saya

Hallo dok mau tanya Ini kenapa ya ujung gigi saya seperti ini?Terasa sakit waktu mengunyah atau pun berbicara

Hallo dok mau tanya Ini kenapa ya ujung gigi sayaHallo dok mau tanya Ini kenapa ya ujung gigi saya
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
45
1

1 komentar

Halo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaannya.


Berdasarkan keluhan dan foto yang Anda kirimkan, terlihat adanya lesi pada mukosa pipi dan kemungkinan disebabkan karena gigi geraham bungsu rahang atas Anda sudah tumbuh, namun geraham bungsu rahang bawah Anda belum tumbuh, sehingga saat gerakan mengunyah atau bicara, gigi geraham bungsu rahang atas tidak berkontak dengan gigi lawannya, melainkan dengan mukosa pipi. Kondisi ini dapat diperburuk apabila gigi geraham bungsu rahang atas Anda tumbuh diluar lengkung rahang yang benar. Sayangnya, dari foto yang Anda kirimkan, tidak terihat jelas posisi gigi tersebut.


Gigi geraham bungsu adalah gigi yang tumbuh paling akhir, yaitu usia 17 tahun keatas dan rata-rata di usia 25 tahun. Karena tumbuhnya terakhir dan dapat juga didukung dari faktor keturunan, geraham bungsu seringkali kekurangan tempat untuk tumbuh di lengkung gigi yang benar, akibatnya geraham bungsu dapat tumbuh miring atau bahkan tidak dapat tumbuh sama sekali, kondisi ini disebut impaksi.


Geraham bungsu yang tumbuh tidak di posisi yang benar maupun dalam kondisi impaksi, seringkali menimbulkan efek, seperti kerusakan gigi di depannya karena terdorong oleh geraham bungsu yang miring, keradangan pada gusi, mukosa pipi dan jaringan sekitar gigi karena terdorong gigi bungsu, kesulitan menjaga kebersihan mulut, kesulitan saat mengunyah dan bicara, sariawan di sekitar gigi geraham bungsu, dan masih banyak lagi. Oleh sebab itu, gigi geraham bungsu dengan kondisi tersebut (tumbuh diluar lengkung gigi yang benar) maupun impaksi akan disarankan oleh dokter gigi untuk dicabut, supaya menghindari terjadinya keradangan pada jaringan sekitar lebih lanjut.


Saran saya, sebaiknya Anda dapat segera memeriksakan kondisi gigi tersebut ke dokter gigi terdekat. Selain pemeriksaan klinis, jika diperlukan dokter gigi akan melakukan pemeriksaan penunjang berupa pemeriksaan radiologis, untuk menegakkan diagnosa dan menentukan rencana perawatan yang komprehensif sesuai dengan kondisi Anda.


Untuk sementara, berikut adalah beberapa tips mengurangi keluhan Anda :


  1. Tetap menjaga kebersihan rongga mulut dengan menyikat gigi 2 kali sehari, yaitu pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur
  2. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride dan bulu sikat yang lembut
  3. Sikat gigi dengan tekanan ringan dan dengan gerakan vertikal dari arah gusi ke gigi
  4. Gunakan benang gigi untuk membersihkan daerah sela antar gigi
  5. Menggunakan obat kumur yang mengandung antiseptik non alkohol
  6. Istirahatkan gigi yang dikeluhkan dari gerakan mengunyah sementara waktu
  7. Konsumsi makanan yang halus dan lunak
  8. Hindari makanan/minuman yang terlalu panas/asam/pedas untuk mengurangi rangsangan pada gigi dan gusi
  9. Oleskan Aloclair gel sebagai obat anti keradangan pada mukosa pipi yang mengalami keradangan, namun sebelumnya pastikan Anda tidak memiliki alergi atau kondisi tubuh yang kontraindikasi terhadap obat tersebut
  10. Dapat ditambah dengan mengkonsumsi obat Paracetamol jika perlu, untuk mengurangi rasa sakit Anda, namun sebelumnya pastikan Anda tidak memiliki alergi atau kondisi tubuh yang kontraindikasi terhadap obat tersebut


Demikian, semoga membantu.

1 bulan yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.