🔥 Diskusi Menarik
Gejala seperti sariawan hanya saja sdh 2 minggu blm hilang. Sudah tdk sakit tp blm hilang. Awal² sakit berasa seperti sariawan, sakit dipakai makan
... Lihat Lainnya
Kenapa saya setiap hari ngerasain gigi sakit nyut-nyutan sakit bngt kalo di gerakin di daerah mulu sakit kaya ada yg ketarik gtu kenapa yaa??
... Lihat Lainnya
Cara meredakan sakit gigi pada anak kecil yang setiap malem kambuh?Sudah di minumkan obat sakit gigi dan penyeri tapi tetep tidak mempan, itu sehar
... Lihat Lainnya
Dok anak saya sakit gigi,giginya berlubang.saat ini pipinya bengkak,kebetulan pula ada gigi yg mau tumbuh.kemarin sy sudah ke doktet gigi,sudah di
... Lihat Lainnya
apakah masih bisa di cabut di usia 16 tahun dan bisa tumbuh kembali??
1 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Halo sobat sehat, terima kasih atas pertanyaannya.
Usia 16 tahun seharusnya Anda sudah berada di fase gigi permanen, sehingga seharusnya gigi susu sudah tidak ada di rongga mulut. Kondisi dimana gigi susu tidak tanggal walau gigi permanen penggantinya sudah tumbuh, disebut dengan kondisi persistensi gigi susu.
Gigi susu yang tidak tanggal hingga usia 16 tahun biasanya mengalami kerusakan ataupun infeksi bakteri berlubang. Selain itu juga akan menyebabkan terjadinya maloklusi, dimana gigi permanen pengganti akan tumbuh diluar lengkung gigi yang benar, sehingga susunan gigi geligi menjadi berdesakan, tumpang tindih, dan tidak rapi.
Gigi susu yang lubang tersebut sebaiknya dicabut. Tidak akan ada gigi permanen pengganti yang akan tumbuh kembali, jika permanen penggantinya sudah tumbuh. Biasanya akan tumbuh diluar lengkung gigi yang benar. Pada rahang atas dapat tumbuh di dekat bibir atau di langit-langit, sedangkan pada rahang bawah dapat tumbuh di dekat bibir atau lidah.
Pada beberapa kasus, gigi permanen pengganti juga bisa saja belum tumbuh karena mengalami impaksi, yaitu tertanam di dalam tulang, biasanya dalam posisi gigi yang tidak normal.
Sayangnya gigi permanen pengganti yang sudah terlanjur tumbuh di luar lengkung gigi tersebut maupun yang dalam kondisi impaksi, tidak dapat kembali dengan sendirinya ke posisi yang benar atau tidak dapat tumbuh dengan sendirinya, tanpa bantuan perawatan orthodonti.
Untuk mengembalikan posisi gigi permanen ke posisi yang benar sesuai lengkung gigi yang benar atau membantu tumbuhnya gigi yang impamsi, dapat dilakukan dengan perawatan orthodonti menggunakan behel atau aligner. Saran saya, silahkan Anda dapat memeriksakan keluhan tersebut ke dokter gigi terdekat, untuk mendapat pemeriksan yang lebih detail, baik pemeriksaan klinis dan penunjang rontgen foto dan untuk mendapat perawatan yang komprehensif.
Demikian, semoga membantu.