🔥 Diskusi Menarik

Gigi rahang bawah goyang

Dokter saya mau tanya gigi rahang bawah sayang sudah goyang terus mengakibatkan nyeri/sakit/bengkak

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
7
2

2 komentar

Halo sobat sehat. Terima kasih atas pertanyaannya.


Gigi yang goyang dapat disebabkan karena faktor fisiologis atau patologis. Faktor fisiologis, kegoyangan terjadi bukan karena adanya penyakit, contoh pada gigi susu yang memang sudah waktunya lepas dan digantikan dengan gigi permanen. Sedangkan faktor patologis, berarti kegoyangan disebabkan karena adanya penyakit. Kegoyangan patologis dapat disebabkan karena keradangan dan infeksi bakteri pada jaringan pendukung gigi, meliputi gusi, tulang, sementum, dan ligamen. Infeksi bakteri tersebut bisa berasal dari gigi yang berlubang atau dari plak dan karang gigi yang menumpuk. Selain itu, juga dapat disebabkan oleh karena adanya trauma. Kondisi keradangan ini disebut Periodontitis yang ditandai dengan kegoyangan pada gigi, rasa sakit, gusi kemerahan, dan dapat disertai pembengkakan.


Saran saya, sebaiknya Anda dapat segera memeriksakan kondisi gigi tersebut ke dokter gigi terdekat. Selain pemeriksaan klinis, jika diperlukan dokter gigi akan melakukan pemeriksaan penunjang, untuk mengetahui penyebab kegoyangan, menegakkan diagnosa dan menentukan rencana perawatan yang komprehensif.


Apabila berdasarkan hasil pemeriksaan gigi masih dapat dipertahankan, dokter gigi kemungkinan akan menyarankan untuk dilakukan perawatan Splinting setelah menghilangkan faktor penyebab kegoyangan. Namun jika berdasarkan hasil pemeriksaan gigi sudah tidak dapat dipetrahankan, misalnya karena kerusakan jaringan yang parah atau adanya penyebaran infeksi, maka dokter gigi akan merekomendasikan untuk dilakukan pencabutan gigi, supaya dapat mencegah komplikasi infeksi lebih lanjut.


Untuk sementara, berikut adalah beberapa tips mengurangi keluhan Anda :

  1. Tetap menjaga kebersihan rongga mulut dengan menyikat gigi 2 kali sehari, yaitu pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur, selama 2 menit.
  2. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride dan bulu sikat yang lembut
  3. Sikat gigi dengan tekanan ringan dan dengan gerakan vertikal dari arah gusi ke gigi
  4. Gunakan benang gigi untuk membersihkan daerah sela antar gigi
  5. Menggunakan obat kumur yang mengandung antiseptik non alkohol
  6. Istirahatkan gigi yang dikeluhkan dari gerakan mengunyah sementara waktu
  7. Konsumsi makanan yang halus dan lunak
  8. Hindari makanan/minuman yang terlalu panas/dingin/manis/asam/pedas untuk mengurangi rangsangan pada gigi dan gusi
  9. Kompres dingin untuk mengurangi rasa sakit atau kompres hangat jika rasa sakit disertai pembengkakan pada daerah yang dikeluhkan selama 15 menit dan dapat diulang 1-2 jam sekali
  10. Dapat mengkonsumsi obat Paracetamol atau Asam mefenamat untuk mengurangi rasa sakit Anda, namun sebelumnya pastikan Anda tidak memiliki alergi atau kondisi tubuh yang kontraindikasi terhadap obat tersebut


Demikian, semoga membantu.

1 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Gigi rahang bawah yang goyang, disertai dengan nyeri dan pembengkakan, bisa menjadi tanda adanya masalah serius yang perlu segera ditangani. Beberapa kemungkinan penyebabnya antara lain:
  1. Penyakit Gusi (Periodontitis): Ini adalah infeksi serius yang disebabkan oleh kebersihan gigi dan mulut yang buruk. Jika tidak diobati, infeksi ini dapat merusak jaringan dan tulang di sekitar gigi, menyebabkan gigi menjadi goyang.

  2. Cedera atau Trauma: Jika Anda mengalami benturan pada area mulut atau rahang, ini bisa menyebabkan gigi goyang. Cedera ini bisa terjadi akibat kecelakaan, jatuh, atau bahkan saat berolahraga.

  3. Abses Gigi: Ini adalah benjolan berisi nanah yang bisa terbentuk akibat infeksi. Abses sering kali disertai dengan rasa nyeri yang tajam dan bisa menyebabkan pembengkakan di area gusi.

  4. Pulpitis: Peradangan pada pulpa gigi yang terjadi akibat gigi berlubang yang tidak ditangani. Ini bisa menyebabkan rasa sakit yang hebat dan mempengaruhi stabilitas gigi.

  5. Kondisi Medis Tertentu: Beberapa kondisi seperti diabetes atau osteoporosis juga dapat mempengaruhi kesehatan gigi dan gusi, membuat gigi lebih rentan goyang.

Sangat penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter gigi. Mereka akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin memerlukan rontgen untuk menentukan penyebab pasti dari gejala yang Anda alami. Penanganan yang tepat sangat penting untuk mencegah komplikasi lebih lanjut, seperti infeksi yang menyebar.

Jangan menunda untuk mendapatkan perawatan, terutama jika Anda mengalami nyeri yang berlangsung lebih dari 1-2 hari, demam, atau keluarnya cairan dari gigi. Semoga Anda segera mendapatkan penanganan yang diperlukan.

1 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.