halo dok, kurleb 3minggu sy mengalami luka di sudut mulut bagian dlm. nyeri nya sudah hilang tapi lukanya blm menutup. knp ya dok? takut mau ke faskes
Gigi bolong
Dokter kalo gigi bolong saya di cabut ada efeknya gak.
2 komentar
Terbaru
🔥 Diskusi Menarik
Dokter kalo gigi bolong saya di cabut ada efeknya gak.
2 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Halo sobat sehat. Terima kasih atas pertanyaannya.
Penyebab gigi berlubang adalah adanya infeksi bakteri, salah satunya Streptococcus mutans. Perawatan untuk gigi yang berlubang adalah perawatan restoratif, seperti tambal gigi atau pembuatan mahkota gigi tiruan apabila kerusakan jaringan gigi sudah parah. Namun apabila infeksi bakteri pada gigi berlubang telah mencapai pulpa gigi, yaitu bagian terdalam di gigi yang berisi saraf dan pembuluh darah, maka sebelum dilakukan perawatan restoratif, dokter gigi akan merekomendasikan untuk dilakukan Perawatan Saluran Akar gigi, untuk menghilangkan keradangan dan infeksi pada pulpa.
Kemungkinan terburuh apabila berdasarkan hasil pemeriksaan, baik secara klinis atau radiologis gigi sudah tidak dapat dipertahankan lagi, misalnya karena kerusakan gigi yang sudah sangat parah atau jika ada komplikasi keradangan dan infeksi bakteri dari gigi berlubang ke jaringan sekitarnya, maka dokter gigi akan lebih merekomendasikan dilakukan pencabutan gigi, untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.
Resiko dan komplikasi dari tindakan pencabutan gigi antara lain timbulnya perdarahan, rasa nyeri, pembengkakan, kemungkinan kontaminasi infeksi bakteri pada luka yang terbuka akibat kebersihan mulut yang buruk, dry socket (terlepasnya gumpalan darah pada luka bekas pencabutan gigi, sehingga luka menjadi kering dan tidak dapat menutup), parastesi(rasa kebas pasca tindakan pembiusan tidak hilang untuk sementara atau permanen), trismus(kesulitan membuka mulut karena kaku otot, umumnya bersifat sementara), dan lain-lain.
Namun tidak semua resiko dan komplikasi tersebut pasti terjadi, sangat tergantung dari kondisi tubuh masing-masing individu, daya tahan tubuh, kebersihan rongga mulut masing-masing, dan kepatuhan mengikuti intruksi dan arahan dari dokter gigi mengenai hal-hal apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan sesudah tindakan pencabutan gigi, termasuk konsumsi obat-obatan seperti obat antibiotik dan anti sakit setelah tindakan pencabutan gigi sesuai anjuran dokter gigi. Selama hal-hal tersebut dilakukan, munculnya resiko dan komplikasi pasca tindakan pencabutan sangat dapat diminimalisir.
Setelah pencabutan gigi, Anda perlu membuat gigi tiruan/gigi palsu, untuk menggantikan gigi yang dicabut tersebut, supaya gigi-gigi yang berada disebelahnya dan gigi lawannya tidak bergeser ke ruang yang kosong, selain itu gigi tiruan tersebut juga berfungsi untuk mengembalikan fungsi kunyah, fungsi bicara, dan fungsi estetika dari gigi yang sudah hilang.
Saran saya, sebaiknya Anda dapat segera memeriksakan kondisi gigi Anda ke dokter gigi terdekat. Selain pemeriksaan klinis, jika diperlukan dokter gigi juga akan melakukan pemeriksaan radiologi gigi, untuk menentukan diagnosa dan rencana perawatan yang komprehensif sesuai kondisi gigi Anda.
Demikian, semoga membantu.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Cabut gigi bolong dapat memiliki beberapa efek samping. Meskipun prosedur ini umum dilakukan, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui:Perdarahan: Setelah pencabutan, gusi di area yang dicabut akan berdarah. Jika perdarahan berlangsung lebih dari satu jam, Anda perlu menghubungi dokter gigi.
Rasa Sakit: Sangat normal jika Anda merasakan sakit setelah efek anestesi hilang. Rasa sakit ini biasanya berlangsung lebih dari satu minggu setelah pencabutan.
Infeksi: Ada risiko infeksi, terutama jika Anda memiliki kondisi medis tertentu. Gejala infeksi bisa termasuk demam, menggigil, gusi bengkak, dan kemerahan.
Gejala Lain: Jika Anda mengalami mual, muntah, batuk, nyeri dada, atau sesak napas, segera hubungi dokter gigi.
Pemulihan: Proses pemulihan bervariasi, tetapi Anda mungkin perlu waktu untuk pulih sepenuhnya. Pastikan untuk mengikuti petunjuk dokter mengenai perawatan pasca operasi.
Sebelum melakukan pencabutan, penting untuk memberi tahu dokter tentang kondisi kesehatan Anda dan obat-obatan yang sedang Anda konsumsi. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut, silakan tanyakan!
Related content