Bengkak keras setelah cabut geraham bungsu

Dok 4 hari lalu saya operasi geraham bungsu kiri bawah, sekarang bengkaknya mereda tapi masih ada dan bagian yang bengkak itu mengeras dan membulat seperti kelereng. Tidak sakit di area luka kecuali saya tekan2 saja bengkaknya dan hanya sakit setelah minum air es, apakah normal

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
123
2

2 komentar

Halo sobat sehat, terima kasih atas pertanyaannya.


Berdasarkan keluhan Anda, yaitu adanya pembengkakan yang keras, membulat seperti kelereng, tidak sakit di daerah luka, kecuali saat bengkak ditekan atau setelah minum air es, hal-hal tersebut dapat dikatakan normal dan wajar terjadi Anda alami di 4 hari pasca pencabutan gigi geraham bungsu. Hal ini disebabkan di waktu tersebut, jaringan masih berada di fase inflamasi/keradangan. Namun, jika pembengkakan dan rasa sakit yang Anda rasakan ini sudah berlangung lebih dari 7 hari pasca tindakan pencabutan gigi bungsu, maka sebaiknya Anda dapat segera kontrol ke dokter gigi yang merawat Anda sebelumnya.


Fase penyembuhan pasca tindakan pencabutan gigi melalui 3 proses. Yaitu fase keradangan yang berlangsung sesaat setelah cabut gigi hingga 7 hari, fase proliferasi yang dimulai sejak akhir fase keradangan hingga minggu ketiga pasca pencabutan gigi, dan fase maturasi atau fase pematangan jaringan berlangsung hingga 3 bulan pasca pencabutan gigi.


Pada fase keradangan, dimulai dengan terjadinya perdarahan sesaat setelah gigi dicabut hingga beberapa jam kedepan. Sel-sel darah akan berkumpul ke daerah luka untuk mulai menutup luka, dan memberikan perlindungan mencegah kontaminasi infeksi bakteri. Pada fase ini, normal jika Anda merasakan sakit, pembengkakan, gusi dan jaringan sekitar luka kemerahan, hingga panas pada sekitar luka. Apabila sistem imun sedang Anda turun, tubuh juga dapat merasakan gejala pusing, lelah, hingga demam. Fase inflamasi atau keradangan ini akan berlangsung hingga 7 hari pasca tindakan pencabutan gigi. Namun, dapat lebih lama jika terdapat faktor-faktor pencetus, seperti infeksi bakteri dan jamur akibat kebersihan mulut yang buruk, sistem imun rendah akibat kelelahan atau stres, adanya riwayat penyakit sistemik yang menyertai atau perubahan hormon, tidak mengkonsumsi obat yang diberikan dokter gigi sesuai anjuran, hingga cara perawatan luka yang kurang tepat.


Jika keluhan Anda tidak membaik dalam 7 hari pasca tindakan pencabutan, saran saya sebaiknya Anda dapat segera kontrol ke dokter gigi Anda sebelumnya, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dan memastikan tidak ada kontaminasi infeksi bakteri pada luka bekas pencabutan atau terjadinya dry socket, yaitu kondisi dimana gumpalah darah lepas dari soket atau lubang bekas pencabutan, yang dapat mengganggu proses penyembuhan.


Berikut adalah beberapa hal yang dapat diterapkan di rumah untuk mengurangi keluhan Anda :

  1. Tetap menjaga kebersihan rongga mulut dengan menyikat gigi 2 kali sehari, yaitu pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur, untuk mencegah kontaminasi bakteri
  2. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride dan bulu sikat yang lembut
  3. Sikat gigi dengan tekanan ringan dan dengan gerakan vertikal dari arah gusi ke gigi, perlahan terutama pada daerah sekitar bekas pencabutan gigi
  4. Gunakan benang gigi untuk membersihkan daerah sela antar gigi
  5. Dapat menggunakan obat kumur yang mengandung antiseptik non alkohol
  6. Istirahat yang cukup dan hindari aktivitas berat hingga 7 hari pasca pencabutan gigi
  7. Hindari makanan/minuman yang keras,panas, dingin, manis,pedas,atau terlalu asam untuk menghindari terjadinya iritasi pada daerah bekas pencabutan gigi
  8. Hindari merokok, minuman bersoda dan beralkohol
  9. Konsumsi makanan/minuman bergizi seimbang
  10. Konsumsi obat yang telah diresepkan oleh dokter gigi sesuai anjuran.
  11. Kompres hangat selama 15 menit, diulang 1-2 jam sekali, untuk mengurangi pembengkakan dan rasa sakit.
  12. Minum air putih 2 Liter per hari dan konsumsi multivitamin
  13. Kontrol ke dokter gigi jika masih timbul keluhan setelah 7 hari pasca pencabutan gigi.


Demikian, semoga membantu.

3 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Bengkak yang Anda alami setelah operasi cabut geraham bungsu adalah hal yang umum terjadi. Setelah prosedur, pembengkakan bisa berlangsung beberapa hari dan biasanya akan mulai mereda. Namun, jika bengkak tersebut terasa keras dan membulat seperti kelereng, ini bisa menjadi tanda bahwa ada cairan yang terperangkap atau mungkin pembentukan jaringan parut:

Rasa sakit yang Anda rasakan saat menekan bengkak atau setelah minum air es juga bisa terjadi, terutama jika area tersebut masih dalam proses penyembuhan. Pastikan untuk menjaga kebersihan area mulut dan mengikuti petunjuk perawatan pasca operasi yang diberikan oleh dokter. Jika bengkak tidak berkurang dalam beberapa hari ke depan, atau jika Anda mengalami gejala lain seperti demam, nyeri yang semakin parah, atau keluarnya nanah, sebaiknya segera konsultasikan kembali dengan dokter gigi Anda. Mereka mungkin perlu melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan tidak ada komplikasi seperti infeksi atau dry socket. Tetaplah berkomunikasi dengan dokter Anda mengenai perkembangan kondisi Anda untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

3 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.