Infeksi Bakteri
Penyakit infeksi sering kali disebabkan oleh bakteri yang masuk ke dalam tubuh. Bakteri tersebut masuk dan merusak sel serta jaringan sehat. Banyak yang menganjurkan minum obat antibiotik agar bakteri bisa dilawan. Namun, apakah sebenarnya tubuh bisa sembuh sendiri dari infeksi tanpa minum antibiotik? Karena orang tua saya tidak bisa minum obat.
Halo Cliff, terima kasih atas pertanyaan anda.
Perlu diketahui terlebih dahulu bahwa sebenarnya manusia memiliki kekebalan tubuh dan kekebalan tubuh tersebut terbagi menjadi 2 bagian besar yaitu :
1. Pertahanan Tubuh Bawaan (Pertahanan nonspesifik) -> Pertahanan tubuh bawaan sejak lahir ini disebut nonspesifik karena tidak ditujukan untuk melawan antigen tertentu tetapi memberikan respon langsung terhadap berbagai antigen untuk melindungi tubuh. Setiap benda asing yang memasuki tubuh pertama kali akan dihadapi oleh mekanisme pertahanan nonspesifik. Mekanisme ini memiliki dua garis pertahanan yaitu :
a. Garis pertahanan pertama oleh bagian eksternal (terluar) tubuh seperti kulit, membran mukosa dan zat kimia antimikroba.
b. Garis pertahanan kedua terjadi di bagian dalam tubuh berupa fagositosis oleh sel fagosit, reaksi inflamasi dan interferon.
2. Pertahanan Tubuh Spesifik -> Imunitas dihasilkan dari produksi antibodi spesifik yang dikhususkan untuk antigen tertentu. Antigen singkatan dari antibodi-generators, merupakan suatu molekul penanda yang terdapat pada permukaan sel yang dapat merangsang produksi antibodi. Sedangkan antibodi adalah protein plasma yang dihasilkan oleh sistem imunitas sebagai respon terhadap keberadaan suatu antigen dan akan bereaksi dengan antigen tersebut. Pertahanan spesifik dapat mengenal benda asing atau antigen yang sama pada pertemuan berikutnya. Hal ini karena terdapat kemampuan mengingat kembali antigen tertentu. Hal ini dapat diaplikasikan pada konsep imunisasi. Imunisasi adalah pemberian perlindungan pada tubuh dari serangan penyakit dengan memberikan vaksin. Vaksin adalah suatu cairan yang berisi bakteri atau virus yang telah dilemahkan atau dimatikan sehingga dapat menimbulkan kekebalan (imunitas) oleh antibodi. Jika kekebalan muncul karena respon dari adanya infeksi dan dapat sembuh, disebut kekebalan alamiah. Bila kekebalan timbul karena dibuat, contohnya karena vaksin maka disebut kekebalan buatan. Jenis kekebalan dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu kekebalan aktif dan pasif.
a. Kekebalan aktif terjadi apabila tubuh berkontak langsung dengan toksin atau patogen sehingga mampu antibodinya sendiri. Kekebalan aktif didapat secara alami atau buatan.
- Kekebalan aktif alami diperoleh jika tubuh terpapar patogen sehingga antibodi diproduksi. Kekebalan ini akan bertahan seumur hidup.
- Kekebalan aktif buatan diperoleh karena pemberian vaksin. Dengan pemberian vaksin, memicu tumbuhnya sistem kekebalan tubuh terhadap jenis antigen yang diberikan dalam vaksin.
b. Kekebalan pasif terjadi jika antibodi satu dipindahkan kepada antibodi yang lain. Terdapat dua kekebalan pasif diantaranya :
- Kekebalan pasif alami diperoleh dari pemberian ASI Ibu kepada bayi sehingga bayi memiliki sistem kekebalan sementara.
- Kekebalan pasif buatan diperoleh dari injeksi antibodi manusia atau hewan lain yang tahan terhadap antigen tertentu. Contoh lainnya adalah pada pemberian serum antibisa ular dan immunoglobulin lainnya dari orang yang telah kebal. Hal ini hanya bertahan beberapa minggu.
Oleh sebab itu sebenarnya apabila imunitas tubuh manusia kuat dan sedang dalam kondisi yang fit untuk dapat memulihkan diri maka sel-sel dalam tubuh akan memperbaiki dirinya sendiri tanpa bantuan obat-obatan dari luar. Namun banyak faktor yang mempengaruhi imunitas tubuh tidak dapat berfungsi antara lain : usia tua/ anak-anak/ ibu menyusui / ibu hamil, mempunyai komorbid penyakit tertentu yang menganggu sistem normal sistem imun sehingga imun tak bisa bekerja dengan baik.
Sekian dan Terima Kasih