Dok suami saya diabetes sdah 4 tahun dia pke insulin tapi baru baru
... Lihat LainnyaApa makanan yg cocok buat kita yg di abetes tipe1
Apa yg cocok makanan untuk diabetes tipe1
1 komentar
Terbaru
🔥 Diskusi Menarik
Apa yg cocok makanan untuk diabetes tipe1
1 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Halo Muhammad Idrus, terima kasih atas pertanyaannya.
Diabetes ditandai dengan kadar gula darah yang sangat tinggi dalam tubuh. Penyakit ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2. Di antara kedua jenis diabetes tersebut, diabetes tipe 1 paling banyak diderita oleh anak. Memiliki diabetes membuat Anda perlu memperhatikan asupan makanan sehari-hari. Sembarangan makan justru bisa memperparah penyakit diabetes. Memilih makanan yang baik untuk kestabilan gula darah menjadi kunci utama agar penderita diabetes bisa hidup sehat.
Ada beberapa rekomendasi pembatasan makanan untuk penderita diabetes :
1. Karbohidrat (penting bagi penderita diabetes tipe 1 untuk mengontrol asupan karbohidrat. Jangan sama sekali menghindari karbohidrat karena bisa mengalami hipoglikemia, yaitu saat kadar gula darah sangat rendah. Sebaiknya pilih karbohidrat kompleks yang lebih lama dicerna sehingga tidak meningkatkan kadar gula darah. Contohnya gandum dan biji-bijian. Penderita diabetes umumnya cukup mengonsumsi 15 gram karbohidrat setiap kali makan. Contoh makanan dengan karbohidrat seberat 15 gram adalah:
- 1/4 cangkir jus buah
- 1 buah berukuran kecil (4 ounce)
- 2 sendok makan kismis
- 1 sendok makan madu
2. Buah-buahan (Buah-buahan adalah sumber gula alami dan harus dihitung sebagai karbohidrat. Penting mengetahui seberapa banyak karbohidrat di dalam porsi buah yang dikonsumsi. Contoh porsi buah yang mengandung 15 gram karbohidrat termasuk:
- 1/2 cangkir buah kalengan
- 1/4 cangkir buah kering
- 1 buah berukuran kecil
- 3 ounce anggur
- 1 cangkir melon
- 1/2 cangkir jus buah
3. Sayuran (Beberapa sayuran memiliki kandungan karbohidrat lebih banyak ketimbang sayuran lain. . Misalnya kentang dan jagung. Jenis sayuran ini sebaiknya dikonsumsi secara hati-hati. Sebaliknya sayuran yang tidak mengandung karbohidrat, harus dikonsumsi lebih banyak karena bisa membantu menjaga kadar gula darah stabil. Selain rendah karbohidrat, sayuran hijau juga kaya akan vitamin, mineral, dan serat. Anda bisa mengonsumsi sayuran non pati hingga 3 cangkir per waktu makan tanpa terkena dampak yang signifikan pada kadar gula darah. Contoh sayuran non pati adalah sayuran berdaun hijau, wortel, seledri, mentimun, bawang bombay, dan tomat. Sementara itu, porsi sayuran pati yang mengandung 15 gram karbohidrat termasuk:
- 3 ounce kentang panggang
- 1/2 cangkir jagung
- 1/2 cangkir ubi atau kentang rebus
4. Biji-bijian utuh (Whole grain atau gandum utuh adalah karbohidrat yang bernutrisi dan tinggi serat. Contoh whole grain yang bisa dikonsumsi adalah nasi merah dan roti gandum. Whole grain juga termasuk rekomendasi makanan untuk penderita diabetes tipe 1)
5. Protein dan Lemak (Protein sangat penting untuk memelihara kesehatan sel dan otot, serta menyembuhkan luka. Contoh protein hewani yang sehat adalah daging tanpa lemak, telur, dan ikan. Lemak sehat juga penting untuk kesehatan otak dan fungsi jantung. Contoh lemak sehat adalah lemak pada alpukat, kacang-kacangan, dan biji-bijian.Meskipun protein dan lemak tidak akan meningkatkan kadar gula darah secara langsung, ahli merekomendasikan agar penderita diabetes membatasi asupan makanan olahan atau lemak daging, karena mengandung lemak jenuh dan sodium tinggi)
Menu makan yang bisa dikonsumsi saat sarapan sebenarnya beragam, mulai dari roti gandum dengan selai, yoghurt, hingga smoothie. Berikut ini adalah panduan makanan untuk penderita dengan diabetes tipe 1:
- Kurangi konsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh, seperti daging asap, susu tinggi lemak, dan mentega. Lebih baik konsumsi ikan sarden yang tinggi asam lemak omega-3 dan susu almond.
- Konsumsi cukup serat setidaknya 20–30 gram setiap hari guna mengontrol gula darah. Makanan berserat yang bisa dipilih meliputi biji-bijian, buah dan sayuran, serta kacang-kacangan.
- Batasi jumlah karbohidrat yang masuk ke tubuh. Ini penting dilakukan karena karbohidrat akan diolah menjadi gula dalam darah sehingga bisa menyebabkan peningkatan kadar gula darah. Agar lebih aman, pilih makanan dengan kandungan karbohidrat kompleks, seperti nasi merah, roti gandum, dan oatmeal.
- Jangan lupa untuk mengonsumsi protein yang bersumber dari daging, kacang-kacangan, dan telur.
Sekian dan Terima Kasih