Tidak hanya memicu rasa sakit saat berhubungan intim, vaginismus bisa berdampak pada psikologis dan emosional wanita. Dukungan dari orang terdekat sangat penting dalam proses pemulihan yang bisa berlangsung lama. Sebagai pasangan, Anda bisa aktif membantu mengobati vaginismus dengan beberapa cara.
Cara membantu pasangan mengobati vaginismus
Vaginismus adalah kelainan pada otot vagina yang membuat otot tegang ketika mendapatkan rangsangan seksual. Kondisi ini bisa membuat wanita merasakan sakit saat berhubungan intim.
Kondisi ini dapat terjadi karena berbagai hal, seperti trauma akibat kekerasan seksual, kecemasan, atau kondisi medis pada area panggul.
Vaginismus adalah kelainan yang bisa diobati secara medis, tapi memang membutuhkan waktu.
Apabila pasangan mengidap kondisi ini, Anda bisa ikut membantu mengobati vaginismus dengan beberapa cara berikut.
1. Jangan lampiaskan emosi pada pasangan
Hubungan intim yang harusnya penuh gairah harus terhambat karena pasangan merasa takut kesakitan akibat vaginismus.
Hindari melampiaskan emosi pada pasangan karena bisa membuat pasangan trauma dan gejala semakin parah.
Perlu diketahui, vaginismus terjadi bukan karena pasangan tidak mau berhubungan intim. Tubuhnya memunculkan reaksi penolakan yang tidak bisa dikendalikan.
Untuk membantu pasangan mengobati vaginismus, sebaiknya tunjukkan empati dan dukungan emosional.
Dengarkan pasangan tanpa menghakimi dan yakinkan dirinya bahwa Anda akan selalu mendampingi hingga ia benar-benar pulih.
2. Bekali diri dengan informasi kondisi pasangan

Nyeri vagina bisa terjadi ketika hubungan intim pada malam pertama. Stres, malu, dan tegang menjadi beberapa faktor pemicunya.
Namun, apabila nyeri saat berhubungan terus berulang bahkan sampai menyulitkan terjadinya penetrasi, kondisi ini mungkin mengindikasikan vaginismus.
Jika menyadari tanda-tanda ini, Anda bisa mulai mendalami informasi mengenai wanita yang mengalami vaginismus.
Bacalah berbagai sumber informasi yang terpercaya, pahami penyebab vaginismus, gejala, serta cara mengatasinya sebagai cara membantu istri mengobati kondisi yang dialami.
3. Ikut terlibat dalam proses pengobatan
Setelah mendapatkan informasi yang cukup, Anda bisa membantu pasangan mengobati vaginismus dengan menemaninya konsultasi ke dokter atau mencoba konseling pernikahan.
Dokter atau terapis nantinya akan membantu pasangan untuk menemukan penyebab vaginismus yang dialami.
Profesional medis juga dapat membantu Anda berdua memahami apa yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.
Terapi yang dilakukan dapat berupa teknik relaksasi dan hipnosis yang dapat membuat tubuh lebih rileks sehingga wanita merasa lebih nyaman dengan stimulasi seksual.
4. Bantu pasangan pakai dilator vagina
Mengutip Cleveland Clinic, dokter umumnya akan merekomendasikan wanita yang mengalami vaginismus untuk menggunakan dilator agar tubuhnya terbiasa dengan stimulasi seksual.
Nah, Anda sebaiknya membantu pasangan menggunakan alat ini. Tempatkan dilator pada vagina, biarkan dilator membesarkan secara perlahan sampai masuk ke vagina.
Ini akan melatih otot-otot vagina meregang secara alami ketika mendapatkan rangsangan seksual.
Selama mencobanya, perhatikan dengan baik reaksi tubuh pasangan. Jika masih terasa nyeri, lakukan stimulasi dengan dilator secara perlahan.
Bersabarlah karena stimulasi dengan dilator mungkin perlu dilakukan berkali-kali sampai pasangan benar-benar terbiasa. Coba nikmati proses ini selayaknya Anda berbagi momen intim dengan pasangan.
5. Senam kegel bersama-sama

Anda juga dapat berperan aktif dalam membantu istri mengatasi vaginismus dengan melakukan senam kegel bersama-sama.
Latihan kegel berfungsi untuk mengencangkan dan mengendurkan otot-otot dasar panggul. Otot-otot inilah yang mengendalikan vagina, rektum, dan kandung kemih.
Melibatkan diri Anda dalam latihan ini tidak hanya menunjukkan dukungan secara fisik, tetapi juga membangun kedekatan emosional.
Berikut adalah tahapan cara melakukan senam kegel yang tepat.
- Pertama kosongkan kandung kemih.
- Kontraksikan otot-otot dasar panggul Anda dan hitung sampai 10.
- Buat otot panggul Anda rileks dan hitung sampai 10.
- Ulangi sesi ini 10 kali sebanyak tiga kali sehari.
- Untuk berhasil memperkuat otot-otot dasar panggul, jangan gunakan otot perut, bokong, atau paha Anda saat melakukan latihan ini.
Mengobati vaginismus bukanlah proses yang instan, tetapi dengan kesabaran, pengertian, dan dukungan yang tulus, Anda bisa membantu pasangan pulih lebih cepat.
Cara membantu pasangan mengobati vaginismus di antaranya sebagai berikut.
- Jangan lampiaskan emosi pada pasangan.
- Bekali diri dengan informasi kondisi pasangan.
- Ikut terlibat dalam pengobatan.
- Bantu pasangan menggunakan dilator vagina.
- Melakukan senam kegel bersama-sama.
[embed-health-tool-ovulation]