backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

4

Tanya Dokter
Simpan

Sulit Bicara Karena Suara Hilang? Ayo Kembalikan Dengan 5 Cara Ini!

Ditinjau secara medis oleh dr. Yusra Firdaus


Ditulis oleh Karinta Ariani Setiaputri · Tanggal diperbarui 12/01/2024

    Sulit Bicara Karena Suara Hilang? Ayo Kembalikan Dengan 5 Cara Ini!

    Suara hilang biasa jadi masalah langganan habis nonton konser atau berteriak-teriak saat harus memberikan komando saat upacara. Suara yang hilang di sini bukan maksudnya Anda jadi tidak mampu bicara sama sekali. Hanya saja suara yang keluar cenderung serak dan bahkan nyaris tidak terdengar. Jangan keburu panik dulu, ada beberapa pilihan obat alami dan cara perawatan rumahan yang bisa mengembalikan suara yang hilang Anda.

    Suara hilang karena kotak suara meradang

    Suara yang Anda keluarkan setiap kali berbicara diproduksi oleh organ laring (kotak suara) bersama dengan pita suara.

    Udara yang masuk ke dalam tenggorokan akan membuat pita suara bergetar guna menghasilkan suara dengan jelas. Ada kalanya laring mengalami iritasi hingga akhirnya meradang.

    Kondisi ini disebut sebagai laringitis yang bisa terjadi karena berbagai hal, entah karena infeksi virus, atau terlalu sering berteriak-teriak sampai akhirnya suara menghilang.

    Menurut penjelasan American Academy of Otolaryngology, peradangan pada laring juga akan membuat pita suara, yang terdapat di dalamnya, menjadi membengkak.

    Saat ini terjadi, maka otomatis suara yang keluar dari mulut Anda pun akan berubah karena cenderung menjadi serak dan tidak biasa.

    Selain suara hilang, laringitis juga bisa membuat tenggorokan perih, kering, dan sakit saat menelan.

    Obat alami dan cara mengembalikan suara hilang

    Suara yang hilang biasanya akan sembuh sendiri, meski dalam waktu yang berbeda-beda. Namun, Anda boleh bernapas lega sekarang.

    Ada beberapa obat dan cara perawatan alami untuk radang pita suara yang ampuh mengatasi suara hilang.

    1. Perbanyak minum air putih

    air putih basi kok bisa

    Peradangan pada laring akan membuat jaringan di dalamnya tidak dapat berfungsi semestinya sehingga akhirnya Anda sulit berbicara jelas, tutur.

    Salah satu langkah untuk mengobati suara hilang adalah dengan menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik.

    Saat Anda mengalami laringitis, maka mulut dan seluruh bagiannya akan terasa sangat kering. Oleh karena itu, air putih merupakan obat alami yang tepat untuk suara hilang.

    Asupan air putih yang kurang setiap harinya otomatis akan membuat tenggorokan, termasuk laring, menjadi tambah kering. Akibatnya, suara yang hilang sulit untuk dikembalikan.

    2. Minum minuman hangat

    minum teh

    Selain memperbanyak minum air putih, cairan hangat juga bisa jadi pilihan selanjutnya sebagai cara mengembalikan suara yang hilang.

    Anda bisa menyeruput segelas air putih hangat, teh herbal hangat, serta susu hangat.

    Makanan berkuah hangat seperti sup kaldu juga bisa menjadi obat alami untuk mengatasi radang pita suara dan mengembalikan suara yang hilang.

    Cairan hangat diyakini dapat membantu melegakan tenggorokan yang gatal karena iritasi.

    Sebaliknya, hindari minum kopi, teh hitam, soda, dan minuman berkafein lainnya karena malah akan membuat Anda mengalami dehidrasi.

    3. Jaga lingkungan tetap lembap

    manfaat Humidifier

    Udara kotor bisa membuat tenggorokan terasa kering, menyebabkan iritasi, dan memperparah radang pita suara.

    Oleh sebab itu, Anda dianjurkan menjaga udara di sekitar tetap lembab selama dalam proses penyembuhan suara hilang.

    Lingkungan lembap bantu mempercepat pemulihan suara yang hilang, karena udara yang Anda hirup turut masuk ke dalam tenggorokan sehingga memengaruhi laring.

    Tak perlu bingung, Anda bisa meletakkan humidifier di beberapa bagian rumah guna menjaga kelembapan udara sekaligus melegakan saluran pernapasan.

    Mandi air panas juga bisa dijadikan alternatif lainnya, berkat uap panas yang dihasilkan oleh airnya.

    4. Hindari rokok dan alkohol

    tips berhenti merokok

    Alih-alih membuat tenggorokan tetap lembab dan terhidrasi optimal, merokok dan minum alkohol justru dapat memperparah suara hilang yang Anda alami.

    Bukan tanpa alasan. Rokok dan alkohol mudah memicu dehidrasi dan memperburuk iritasi tenggorokan.

    Maka nantinya, proses penyembuhan suara yang hilang pun menjadi lebih lambat atau bahkan cenderung lebih sulit. Untuk mengatasi suara yang hilang, Anda perlu berhenti rokok dan menghindari konsumsi alkohol.

    Anda juga tidak dianjurkan untuk berada di lingkungan perokok aktif selama proses pemulihan berlangsung.

    5. Istirahatkan suara Anda

    trauma akustik, suara keras, efek suara bising

    Dari semua cara mengembalikan suara hilang yang disebutkan, hal terpenting yang tidak boleh Anda lewatkan adalah mengistirahatkan suara agar tidak terlalu banyak terbebani.

    Sebab terlalu sering menggunakan suara malah akan menghambat proses penyembuhan.

    Itu sebabnya cobalah untuk puasa bicara untuk sementara waktu sampai suara yang hilang kembali seperti sedia kala. Namun bukan berarti Anda dilarang berbicara sama sekali.

    Anda tetap boleh bicara, tapi atur pakai volume tenang. Tidak usah berbisik-bisik.

    Pasalnya, berbisik justru mengharuskan pita suara untuk bekerja lebih keras daripada ketika Anda bicara pakai volume normal.

    Suara yang hilang merupakan gejala dari radang pada pita suara (laringitis). Gangguan ini biasanya disertai juga dengan gejala sakit tenggorokan atau batuk kering.

    Meskipun suara yang hilang membuat tidak nyaman bahkan menghambat aktivitas, Anda masih bisa mengatasinya dengan pengobatan alami dan perubahan gaya hidup.

    Salah satunya dengan mengonsumsi permen pelega tenggorokan yang mengandung antiseptik Double Active Agents dan Vitamin C, di mana kandungan ini dapat membantu meredakan gejala awal gangguan tenggorokan seperti tenggorokan kering, gatal, suara serak atau berdeham, atau rasa tidak nyaman di tenggorokan.

    Namun jika mengalami keluhan lain atau kondisi khusus, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk pengobatan yang tepat sesuai kondisi Anda. Cari dokter spesialis THT terdekat dari lokasi Anda dan booking melalui Hello Sehat.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Yusra Firdaus


    Ditulis oleh Karinta Ariani Setiaputri · Tanggal diperbarui 12/01/2024

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan