Hidung tersumbat memang dapat mengganggu cara bernapas, sehingga memengaruhi aktivitas harian Anda. Terkadang, kondisi ini terjadi karena Anda tidak membuang ingus dengan benar. Yuk, kenali cara mengeluarkan ingus dengan benar agar terbebas dari hidung tersumbat.
Cara mengeluarkan ingus dengan benar
Memperhatikan bagaimana cara mengeluarkan ingus dengan benar dalam kondisi pilek ternyata cukup penting ketimbang menarik lendir kembali ke kepala Anda.
Seperti yang dilansir dari laman University of Queensland, lendir yang kembali ke kepala dapat memengaruhi siklus iritasi yang dapat menyebabkan hidung tersumbat selama berminggu-minggu.
Hal tersebut mungkin dikarenakan lendir atau ingus tersebut berfungsi sebagai ‘rumah’ bagi bakteri. Selain itu, bulu hidung yang tidak berfungsi dengan baik untuk membersihkan hidung dapat membawa iritasi dan sisa-sisa bakteri ke dalam.
Akibatnya, lendir menjadi lebih tebal dan berjalan menuju tenggorokan yang dapat meningkatkan risiko iritasi dan menyebabkan batuk.
Maka itu, tidak mengeluarkan ingus ternyata menjadi penyebab umum terjadinya batuk setelah Anda terinfeksi virus atau demam.
Supaya hal tersebut tidak terjadi pada Anda, ada beberapa cara yang bisa dicoba untuk mengeluarkan ingus.
1. Menggunakan bantuan dari dekongestan
Salah satu cara mengeluarkan ingus dengan benar agar terbebas dari hidung tersumbat adalah menggunakan bantuan dari obat dekongestan atau antihistamin.
Kedua obat yang dapat dibeli tanpa resep dokter ini membantu mengurangi hidung tersumbat dan lendir.
Hal ini dikarenakan dekongestan mengandung bahan berupa oxymetazoline dan phenylephrine yang dapat mengecilkan pembuluh darah yang melebar pada lapisan hidung yang meradang.
Pengecilan pembuluh darah tersebut yang mengurangi jumlah lendir yang dihasilkan.
Setelah itu, Anda bisa mengikuti cara di bawah ini agar lendir ingus keluar dengan benar.
- Mulai dengan menekan salah satu lubang hidung
- Sementara itu, hembuskan napas melalui lubang hidung lainnya agar lendirnya keluar
2. Membuat semprotan garam
Selain bantuan dari dekongestan, Anda juga bisa mengeluarkan ingus dengan benar setelah menggunakan semprotan garam.
Larutan garam ternyata bisa digunakan agar tingkat kelembapan hidung meningkat dan mengencerkan lendir.
Akan tetapi, semprotan garam dianjurkan untuk tidak digunakan lebih dari tiga hari dan tidak dipakai bersamaan dengan obat lainnya.
Cara membuat semprotan garam:
- Mulai dengan mempersiapkan wadah kedap udara
- Campurkan tiga sendok teh garam bebas idioda dengan satu sendok teh baking soda
- Tuangkan air matang yang sudah steril, bukan dari air keran maupun air suling
- Pindahkan larutan garam ke neti pot
Setelah itu, Anda bisa sedikit memiringkan kepala ke satu sisi dan tempatkan bagian moncong neti pot di salah satu lubang hidung. Kemudian, biarkan larutan garam masuk dari rongga hidung dan keluar dari rongga hidung lainnya.
Dampak sering mengeluarkan ingus terlalu kencang
Kunci utama dari mengeluarkan ingus dengan benar adalah melakukannya secara perlahan. Terlalu kencang membuang ingus ternyata tidak membuat Anda cepat pulih, melainkan menimbulkan masalah yang sebenarnya cukup langka.
Pada beberapa kasus orang yang menghembuskan ingus terlalu kencang, ternyata menghasilkan tekanan yang cukup tinggi. Akibatnya, cedera pada rongga mata bisa terjadi.
Hal ini mungkin dikarenakan udara dipaksa masuk ke jaringan antara dua lobus paru-paru. Pemaksaan ini berujung pada rasa sakit kepala dan meningkatkan risiko pecahnya esofagus.
Selain itu, mengeluarkan ingus yang terlalu kencang juga dapat memecah pembuluh darah kecil dan membuat Anda mimisan.
Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut apakah membuang ingus yang berlebihan bisa berdampak pada kesehatan telinga dan pembuluh darah.
Mengeluarkan ingus dengan benar diperlukan agar Anda lebih cepat terbebas dari hidung tersumbat. Namun, jika hidung Anda masih tidak terasa nyaman, mungkin sebaiknya konsultasikan dengan dokter agar mendapatkan perawatan yang tepat.