Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Penyebab Penis Berdarah Setelah Seks (Apakah Berbahaya?)

Ditinjau secara medis oleh dr. Yusra Firdaus


Ditulis oleh Yuliati Iswandiari · Tanggal diperbarui 05/11/2020

    Penyebab Penis Berdarah Setelah Seks (Apakah Berbahaya?)

    Salah satu cara mudah untuk menjaga kesehatan penis adalah dengan membersihkan organ penting ini setiap Anda selesai buang air kecil atau berhubungan seks. Cara yang lain adalah dengan memerhatikan apa yang terjadi pada penis. Salah satu hal yang sering membuat resah para pria adalah saat penis mengeluarkan darah setelah seks. Bisa jadi ini pertanda dari kondisi yang lebih serius.

    Dalam beberapa kasus penis berdarah, biasanya perdarahan akan berhenti dengan sendirinya, namun jika terus berlanjut atau terjadi sesuatu yang lebih buruk. Anda harus segera berkonsultasi ke dokter untuk mengetahui penyebab perdarahan.

    Apa penyebab penis mengeluarkan darah setelah seks?

    Perdarahan dari penis biasanya berasal dari pembuluh darah rapuh di dalam prostat. Prostat membantu menghasilkan cairan yang menyuburkan dan melindungi sperma. Ketika terjadi ejakulasi, prostat mengeluarkan cairan ini menuju uretra. Cairan yang dikeluarkan akan mengalir bersama dengan sperma sebagai air mani.

    Ejakulasi saat seks membuat prostat berkontraksi dan menyebabkan pembuluh darah di dalam prostat menjadi rapuh dan robek sehingga darah bercampur dengan air mani. Kondisi ini biasa disebut dengan hematospermia.

    Tidak hanya setelah seks, penis keluar darah juga bisa Anda alami di awal atau di akhir saat buang air kecil. Seks tanpa ejakulasi, asupan makanan pedas yang berlebihan juga bisa menyebabkan penis Anda berdarah. Iritasi pada kelenjar prostat juga bisa menyebabkan inflamasi yang meningkatkan risiko perdarahan. Tidak hanya itu, alkohol, naik sepeda atau aktivitas serupa juga bisa meningkatkan risiko penis berdarah setelah seks.

    Seiring bertambahnya usia, pembuluh darah di dalam prostat akan mengalami pembesaran dan lebih mudah robek. Antibiotik dan proscar biasa diresepkan untuk mengurangi gejala ini.

    Terlalu bersemangat saat seks dan terlalu lama tidak berhubungan seks juga bisa menyebabkan penis berdarah setelah seks

    Seorang pria yang telah lama tidak pernah berhubungan seks, biasanya akan rentan mengalami penis berdarah setelah seks. Pria yang mengalami hal ini akan merasa sakit saat ejakulasi dan mengeluarkan darah setelah selesai ejakulasi.

    Ada berbagai kondisi yang menyebabkan penis berdarah setelah seks. Dalam kebanyakan kasus, iritasi pada prostat dan uretra karena aktivitas seksual menjadi penyebabnya. Hal ini terjadi karena seks yang terlalu ‘bersemangat’ atau si pria yang sangat jarang berhubungan seks. Istirahat biasanya bisa mengurangi gejala yang ditimbulkan karena kondisi ini.

    Perdarahan ringan setelah berhubungan seks mungkin juga terjadi akibat inflamasi pada prostat, terutama jika terasa nyeri saat ejakulasi. Hal ini lebih sering terjadi pada pria yang lebih tua. Dokter akan melakukan pemeriksaan rutin untuk mengetahui apakah prostat dalam kondisi meradang atau rapuh. Jika nyeri ditemukan selama pemeriksaan, dokter akan melakukan tindakan untuk mencegah ‘kerusakan’ lebih lanjut.

    Infeksi saluran kemih juga menyebabkan penis Anda mengeluarkan darah

    Mengapa infeksi saluran kemih menyebabkan penis berdarah? Infeksi saluran kemih (ISK) adalah kondisi ketika organ yang termasuk ke dalam sistem kemih, yaitu ginjal, ureter, kandung kemih, dan uretra, mengalami infeksi. Infeksi tersebut menyebabkan kerusakan, bengkak, serta perdarahan pada bagian-bagian sistem kemih tersebut sehingga urin yang dikeluarkan mengandung darah.

    Disclaimer

    Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Yusra Firdaus


    Ditulis oleh Yuliati Iswandiari · Tanggal diperbarui 05/11/2020

    Iklan

    Apakah artikel ini membantu?

    Iklan
    Iklan