Bagi beberapa orang, tidur di mobil mungkin memang terasa nyaman dan lebih hemat. Faktanya, jika tidak dilakukan dengan tepat, beristirahat di dalam mobil bisa berbahaya bagi kesehatan.
Apa bahaya tidur di dalam mobil?

Meskipun Anda hanya menjadi penumpang, tidur di dalam mobil juga bisa membahayakan kesehatan jika Anda melakukannya sembarangan.
Berikut adalah beberapa risiko tidur di dalam mobil yang sebaiknya Anda pertimbangkan sebelum melakukannya.
1. Keracunan karbon monoksida (CO)
Karbon monoksida (CO) merupakan salah satu gas sisa pembakaran dari kendaraan. Gas ini tidak berbau atau berwarna, maka Anda mungkin tidak menyadari ketika CO mulai masuk ke dalam mobil.
Mengutip dari laman Iowa State University, CO yang dihasilkan oleh mobil yang berhenti dengan posisi mesin menyala akan lebih besar dibandingkan dengan mobil yang dikendarai.
Oleh karena itu, risiko terjadinya keracunan karbon monoksida akan lebih tinggi ketika Anda tidur dengan mesin mobil menyala.
Selain melalui celah-celah kecil jendela, gas karbon monoksida juga bisa masuk dari AC jika sistem pembuangan mobil bermasalah.
Gejala keracunan karbon monoksida
Segera keluar dari mobil jika Anda mengalami:
- sakit kepala,
- pusing,
- sakit perut,
- lemas,
- nyeri dada, dan
- kebingungan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar