Gerimis atau hujan rintik-rintik memang kedengarannya romantis. Namun sebagian orang mengaku, terkena air hujan malah membuatnya sakit kepala atau pusing. Lantas, apakah benar air hujan bikin pusing? Kira-kira kenapa ya air hujan bikin sakit kepala atau pusing? Untuk mencari tahu jawabannya, simak ulasan berikut ini yuk.
Kenapa air hujan bikin pusing?
Jadi, apakah benar air hujan bikin pusing? Ini mungkin menjadi pertanyaan banyak orang karena kondisi ini sering kali terjadi.
Sejauh ini, memang belum ada bukti ilmiah yang secara khusus mengaitkan air hujan dengan sakit kepala.
Namun menurut Cleveland Clinic, perubahan cuaca, terutama perubahan tekanan udara atau tekanan barometrik seperti hujan, telah dikaitkan dengan sakit kepala.
Hal ini terjadi karena adanya perubahan tekanan udara yang dapat memengaruhi sistem saraf dan vaskular dalam tubuh.
Beberapa teori mengatakan bahwa perubahan tekanan ini dapat memengaruhi sirkulasi darah, termasuk aliran darah ke otak, yang pada akhirnya dapat menyebabkan sakit kepala atau pusing pada beberapa orang ketika kena air hujan.
Hujan juga dapat menyebabkan tekanan udara menurun secara tiba-tiba, sedangkan kadar kelembapan udara meningkat.
Selain itu, tetesan air hujan pada tubuh dapat membuat tubuh menjadi lembap dan akhirnya suhu tubuh pun menurun secara tiba-tiba.
Beragam perubahan yang mendadak tersebut membuat kadar hormon serotonin yang diatur oleh otak jadi tidak seimbang.
Saraf-saraf otak pun akan bereaksi secara berlebihan dan mengakibatkan migrain atau sakit kepala.
Bagaimana cara mengatasi sakit kepala dan pusing akibat kena air hujan?
Seperti penjelasan di atas, jawaban dari kenapa kena air hujan bisa bikin pusing atau sakit kepala, yaitu akibat adanya perubahan suhu yang terjadi secara tiba-tiba.
Meski begitu, ini bukanlah kondisi yang perlu dikhawatirkan karena pusing akibat kena air hujan dapat sembuh dengan sendirinya tanpa adanya pengobatan.
Namun, Anda juga dapat melakukan beberapa cara di bawah ini untuk meredakan sakit kepala atau pusing yang Anda alami akibat kena air hujan.
1. Mengganti pakaian yang basah
Perlu diingat kembali, penurunan suhu tubuh yang terjadi secara tiba-tiba menjadi penyebab sakit kepala setelah kena air hujan.
Oleh karena itu, untuk mengatasi hal ini terjadi, segera ganti pakaian dengan yang kering bila Anda basah kuyup karena air hujan.
2. Menghangatkan tubuh
Selain mengganti pakaian, Anda juga perlu menghangatkan tubuh saat merasa kedinginan dan pusing setelah terkena air hujan.
Anda bisa mengonsumsi makanan atau minuman hangat seperti sup atau teh. Selain itu, Anda juga bisa berada di ruangan yang lebih hangat.