Detoks ketiak yang memakai bahan alami dapat menggantikan penggunaan deodoran yang berbahan kimiawi. Salah satu manfaat yang diklaim oleh detoks ketiak adalah mengandung sari cuka apel, yang membantu menghilangkan beberapa bakteri penyebab bau. Sedangkan deodoran antiperspirant dapat menyebabkan peralihan bakteri sehingga meningkatkan jumlah bakteri actinobacteria (bakteri penyebab bau busuk) dan staphylococcus (bakteri penyebab iritasi pada kulit).
Namun, detoks ketiak hanya bisa mencegah iritasi bukan mengobati. Bila kulit Anda sudah terlanjur iritasi dan tetap menggunakan detoks ini, kemungkinan iritasi akan bertambah parah. Respon tubuh terhadap detoks pada setiap orang juga berbeda. Jika tidak cocok, bisa jadi detoks ini juga menyebabkan ketiak menjadi gatal dan kemerahan.
Yang perlu diperhatikan sebelum pakai detoks ketiak
Tubuh mempunyai cara sendiri untuk mengeluarkan racun, seperti melalui keringat, urin, juga feses. Jadi, detoks yang terbuat dari campuran cuka, tanah liat bentonit, dan air tidak dapat membuang zat racun yang menempel pada ketiak akibat deodoran antiperspirant.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar