Kebutuhan energi dan zat gizi saat olahraga
Orang yang aktif secara fisik membutuhkan energi serta zat gizi makro dan mikro.
Zat gizi makro adalah zat gizi yang dibutuhkan dalam jumlah besar, yakni karbohidrat, protein, dan lemak. Ketiganya merupakan sumber energi bagi tubuh Anda.
Sementara itu, zat gizi mikro adalah zat gizi yang dibutuhkan dalam jumlah kecil, seperti vitamin dan mineral.
Meskipun kebutuhannya kecil, zat gizi mikro tetap memiliki peran penting dalam menjalankan fungsi normal tubuh.
Secara umum, kebutuhan energi dan zat gizi bagi pegiat olahraga lebih besar daripada orang biasa. Seluruh zat gizi tersebut memiliki fungsi sebagai berikut.
1. Karbohidrat
Sekitar 45 – 60% asupan kalori Anda berasal dari karbohidrat. Tubuh mengubah zat gizi ini menjadi glukosa.
Kemudian, glukosa melewati sejumlah proses dan menghasilkan molekul adenosin trifosfat (ATP). ATP inilah yang memberikan energi bagi otot.
2. Lemak
Lemak berfungsi menyeimbangkan energi, mengatur hormon, dan memulihkan jaringan otot.
Selain itu, lemak juga menjadi cadangan energi saat tubuh kehabisan karbohidrat. Zat gizi ini mengisi sekitar 30% dari asupan kalori Anda dalam sehari.
3. Protein
Fungsi protein yaitu meningkatkan penyimpanan cadangan energi, mengurangi nyeri otot, dan mempercepat perbaikan jaringan selama pemulihan.
Kebutuhan protein dapat berkisar antara 0,8 – 2 gram per kilogram berat badan, tergantung aktivitas Anda.
4. Vitamin dan mineral
Vitamin dan mineral membantu proses pembentukan energi dan hemoglobin, menjaga kesehatan tulang, serta melindungi sel tubuh dari radikal bebas.
Zat gizi mikro ini juga turut berperan dalam perbaikan jaringan akibat olahraga atau cedera.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar