Namun secara umum, beragam usaha akan dilakukan untuk melindungi pen supaya bisa tetap terpasang dengan tepat setelah operasi berlangsung sehingga penyembuhan patah tulang ataupun kondisi lainnya bisa lebih cepat dan tidak menimbulkan masalah.
Apa efek samping dari lepas pen?
Untuk setiap prosedur operasi pasti ada risikonya. Itu sebabnya, pelepasan pen memiliki potensi komplikasi pembedahan. Terlebih jika pelepasan pen dilakukan pada pen yang memang sudah lama terpasang di dalam tulang seseorang pasien. Jika ini dilakukan, akan menyebabkan melemahnya fungsi tulang di bagian pen yang dilepaskan.
Risiko yang paling umum terjadi setelah melakukan tindakan lepas pen adalah karena adanya infeksi. Pasalnya, pemasangan pen di dalam tulang bisa menjadi sumber infeksi persisten di tubuh. Hal ini disebabkan tubuh Anda tidak dapat melawan infeksi pada pen karena pertahanan kekebalan tubuh Anda dan perawatan antibiotik yang tidak bekerja sebagaimana mestinya.
Nah, jika ini terjadi, kemungkinan pelepasan pen bisa menyebabkan infeksi persisten dan menyebabkan masalah potensial lainnya. Dalam situasi ini, pen di dalam tulang harus dikeluarkan agar menyembuhkan infeksi.
Selain itu, Anda juga bisa mengalami kerusakan saraf, mengalami patah tulang kembali, dan risiko anestesi. Diskusikan kemungkinan ini dengan dokter bedah Anda sebelum operasi agar tahu bagaimana cara menghindarinya.
Harus diperhatikan, jika prosedur lepas pen bisa memiliki kemungkinan dan ketidaknyamanan bagi Anda. Pasalnya, dalam beberapa kasus lepas pen di dalam tulang bisa menjadi efek untuk masalah persisten setelah menjalani operasi ortopedi. Penting bagi Anda untuk melakukan konsultasi mendalam ke dokter yang terkait ketika memutuskan untuk melakukan prosedur lepas pen.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar