Ada cara untuk mengendalikan pemikiran cepat dan mengurangi kemunculannya. Mungkin diperlukan waktu dan latihan untuk menguasai strategi ini, tetapi mereka dapat berguna untuk mengelola pikiran ini setiap saat.
1. Fokulah sekarang, bukan masa depan atau masa lalu

Bagi sebagian orang, pemikiran-pemikiran bercabang berasal dari sesuatu yang belum pernah terjadi dan mungkin tidak pernah terjadi. Orang lain fokus pada hal-hal yang terjadi di masa lalu, yang tidak dapat diubah.
Orang yang mengalami pemikiran ini harus berusaha semaksimal mungkin untuk memikirkan apa yang sedang terjadi saat ini. Mengatakan kepada diri sendiri, “Saya tidak akan khawatir tentang masa lalu atau masa depan, saya akan fokus pada apa yang dapat saya kendalikan,” adalah tempat yang baik untuk memulai.
2. Ambil napas dalam-dalam

Respon panik alami tubuh adalah untuk mempercepat laju pernapasan dan jantung. Ini mungkin terjadi ketika pikiran mulai berpacu. Napas yang lebih lambat dan dalam dapat mengurangi respon stres tubuh dan meningkatkan perasaan tenang, membantu untuk menenangkan atau menghentikan pikiran bercabang.
Pernapasan dalam dapat dilakukan kapan saja, tanpa harus melakukan latihan khusus. Hanya bernapas selama 3 detik dan hembuskan selama 5-10 detik adalah cara sederhana untuk mencapai hal ini.
3. Gunakan mantra

Mantra adalah kata atau frasa sederhana yang bisa diulang untuk menenangkan pikiran. Anda bisa sangat berguna pada saat panik dan memacu pikiran. Frase seperti, “Saya bisa menyelesaikan ini,” atau “Ini akan baik-baik saja,” dapat membantu.
Mantra memungkinkan pikiran untuk fokus pada satu pikiran sederhana yang positif. Ini dapat mengalihkan pikiran dari pikiran yang beralih cepat.
4. Coba hal baru untuk mengisi waktu kosong
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar