Terlebih jika pernapasan Anda baik, efek positifnya juga akan melekat dalam jangka waktu panjang bagi kesehatan jantung dan tekanan darah.
3. Mengurangi pikiran negatif
Connie Omari, seorang konselor dan terapis di North Carolina Amerika Serikat, juga berpendapat yang sama soal manfaat bernyanyi.
Omari melatih para pasien-pasiennya untuk sering nyanyi, termasuk saat mengemudi sendiri di dalam mobil. Latihan ini dianggapnya bisa menjadi cara mengurangi pikiran negatif yang kadang muncul tanpa diundang saat Anda sedang bengong dalam waktu lama. Misalnya saat menyetir.
Nah, dengan bernyanyi sambil nyetir, Anda mungkin juga dapat sekaligus mengurangi tendensi ingin marah-marah dan mengumpat menghadapi kemacetan jalanan.
4. Mencegah kecemasan
Katie Ziskind, terapis psikologi dari Connecticut, juga mengutarakan manfaat bernyanyi sambil mendengarkan musik. Ia mengatakan bahwa mendendangkan sebuah lagu bisa membuat tubuh melepaskan hormon oksitosin dalam jumlah banyak keluar.
Hormon oksitosin adalah hormon cinta, yang bisa didapat dari jatuh cinta, berhubungan intim, dan juga saat Anda memeluk seseorang. Hormon ini juga bisa termasuk sebagai hormon yang keluar saat Anda merasa bahagia.
Hormon oksitosin juga dapat memunculkan efek relaksasi. Ziskind berpendapat bahwa hormon yang didapat dari manfaat bernyanyi ini dapat mengurangi gejala kecemasan berlebih.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar