Penyebab cyberchondria
Hingga saat ini, para peneliti masih belum yakin apa yang menjadi penyebab utama cyberchondria. Akan tetapi, kondisi ini kemungkinan bisa terjadi karena beberapa hal berikut.
1. Depresi atau kecemasan
Apabila saat ini Anda sedang mengalami depresi atau rasa cemas akan sesuatu, Anda mungkin juga lebih rentan terhadap cyberchondria.
Rasa cemas yang dialami bisa jadi bukan karena masalah kesehatan. Namun, terdapat faktor lainnya seperti masalah keluarga, pergaulan, tugas, dan beban pekerjaan.
2. Memiliki pengalaman pribadi dengan suatu penyakit
Anda mungkin juga lebih berrisiko mengalami cyberchondria saat mempunyai riwayat penyakit tertentu, baik itu dari keluarga ataupun diri sendiri.
Hal ini biasanya dialami oleh orang yang memiliki riwayat penyakit turunan dari keluarganya. Mereka merasa sangat takut penyakit itu juga terjadi padanya. Alhasil, mereka mencari tahu tentang penyakit tersebut lewat internet.
3. Mencari informasi di internet lebih praktis daripada konsultasi ke dokter
Siapa pun pasti merasa bahwa mencari informasi di internet jauh lebih mudah. Di samping itu, dari segi waktu dan biaya pun jauh lebih efisien ketimbang harus ke dokter.
Namun, informasi medis yang Anda dapatkan dari internet belum tentu benar. Jika Anda ingin mencari informasi kesehatan di internet, pilihlah sumber yang sudah jelas kredibilitasnya dan dapat dibuktikan kebenarannya lewat hasil penelitian.
Cara mengatasi cyberchondria

Menjadwalkan pemeriksaan secara rutin dengan dokter dan menjalani gaya hidup yang sehat merupakan hal-hal yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi cyberchondria.
Gaya hidup sehat yang dimaksud seperti memiliki waktu tidur yang cukup, menutrisi tubuh dengan makanan bergizi seimbang, olahraga secara teratur, dan berusaha mengendalikan rasa cemas akan kesehatan.
Anda juga perlu meyakinkan diri bahwa mencari informasi ke dokter jauh lebih bermanfaat ketimbang penelusuran internet, yang mana kebenarannya pun belum dapat dipastikan.
Ada strategi lain yang juga bisa digunakan untuk menghindari cyberchondria, yaitu tidak mencari informasi secara berlebihan dari internet. Mungkin Anda bisa mengistirahat diri terlebih dahulu dari dunia internet.
Meskipun demikian, sebenarnya tidak ada larangan untuk mencari informasi kesehatan di internet. Akan tetapi, Anda harus menggunakan sumber yang sudah jelas kredibilitasnya, terutama didukung oleh penelitian ilmiah dan medis.
Apabila kecemasan yang Anda alami sudah berpengaruh pada kehidupan orang lain, apalagi merusak kehidupannya, akan jauh lebih baik untuk meminta bantuan psikolog dalam menanganinya.
Pada umumnya, orang dengan cyberchondria yang lebih parah akan mendapatkan terapi perilaku kognitif atau Cognitive Behavioral Therapy (CBT) untuk mengobati kecemasannya. Pengobatan ini bahkan jauh lebih efektif.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar