Kesehatan mental (mental health) mungkin kerap luput dari perhatian, padahal kondisi mental yang sehat menjadi salah satu kunci untuk menjaga kesehatan tubuh dan mengurangi risiko berbagai penyakit.
Simak informasi berikut untuk lebih memahami apa itu kesehatan mental, pentingnya kesehatan mental dalam kehidupan, dan bagaimana cara menjaganya.
Apa itu kesehatan mental?
Kesehatan mental adalah kondisi ketika batin dan watak Anda berada dalam keadaan sejahtera sehingga Anda bisa menjalankan aktivitas dan menikmati kehidupan.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyebutkan bahwa kesehatan mental bisa mencakup kesejahteraan emosional, psikologis, dan sosial.
Ketika berbagai hal tersebut berada dalam kondisi yang baik, Anda akan memiliki kemampuan untuk berpikir, merasa, bertindak, berhubungan dengan orang lain, mengelola stres, dan membuat keputusan yang tepat.
Sebaliknya, seseorang dengan kondisi mental yang buruk akan kesulitan untuk mengendalikan emosi, menghadapi stres, serta berpikir jernih.
Seseorang dengan mental yang buruk juga cenderung memiliki hubungan yang tidak baik dengan orang di sekitarnya atau kerap menarik diri dari kehidupan sosial.
Namun, perlu diingat bahwa kesehatan mental yang buruk dan gangguan mental (mental illness) adalah dua hal yang berbeda.
Anda bisa saja memiliki kondisi mental yang buruk meski tidak didiagnosis dengan gangguan mental tertentu.
Sebaliknya, orang yang didiagnosis dengan gangguan mental tetap bisa memiliki kondisi mental, fisik, dan sosial yang baik.
Mengapa kesehatan mental itu penting?
Kesehatan mental dan fisik adalah dua hal yang saling memengaruhi dan berjalan beriringan. Jadi, bisa disimpulkan bahwa mental health sama pentingnya dengan kesehatan fisik.
Sebagai contoh, seseorang dengan gangguan mental, terutama depresi, memiliki risiko lebih tinggi mengalami stroke, diabetes tipe 2, dan penyakit jantung.
Begitu pun sebaliknya, kondisi fisik yang buruk pun dapat meningkatkan risiko gangguan mental pada diri seseorang.
Kondisi mental semasa kanak-kanak juga dapat memengaruhi perkembangan kejiwaan seseorang ketika dewasa. Maka dari itu, penting untuk memiliki mental yang sehat sedari kecil.
Dengan mental yang sehat, seseorang dapat merasakan berbagai manfaat dalam menjalankan kehidupannya, seperti:
- mampu mengatasi stres dan tekanan hidup,
- sehat secara fisik atau jasmani,
- memiliki kemampuan yang baik dalam menjalin hubungan sesama manusia,
- dapat berkontribusi dalam masyarakat,
- bekerja secara produktif, serta
- lebih mudah menyadari potensi yang dimiliki.
Seperti yang disebutkan di atas, Anda bisa memiliki kesehatan fisik yang lebih kuat ketika bermental sehat.
Apa perbedaan mental dan jiwa
Apa saja yang dapat memengaruhi kesehatan mental?
Kesehatan mental seseorang dapat berubah seiring dengan berjalannya waktu karena berbagai faktor selama menjalani kehidupan.
Umumnya, perubahan mental terjadi ketika Anda menghadapi tuntutan atau beban yang melebihi sumber daya dan kemampuan.
Contohnya antara lain bekerja lembur atau berjam-jam, merawat kerabat yang sakit, atau mengalami masalah keuangan. Pada kondisi ini, mental Anda bisa memburuk sehingga Anda rentan stres.
Selain itu, berikut adalah beberapa faktor yang bisa memengaruhi kondisi mental Anda.
- Biologis, seperti genetik atau ketidakseimbangan kimiawi di otak.
- Pengalaman hidup yang pahit, seperti trauma, kekerasan, atau pelecehan.
- Riwayat keluarga dengan masalah gangguan mental.
- Gaya hidup, seperti pola makan yang buruk, jarang olahraga, mengonsumsi alkohol berlebihan, atau menggunakan narkoba.
Mental health adalah sesuatu yang bisa berubah-ubah. Itu artinya, Anda bisa mengembalikan mental health yang memburuk usai menjalani cobaan hidup.
Bagaimana cara menjaga kesehatan mental?
Supaya mental health Anda tetap terjaga meski harus menghadapi cobaan hidup, lakukanlah berbagai cara berikut.
- Curhat atau membicarakan perasaan Anda pada orang terpercaya supaya Anda mendapat dukungan dan tidak merasa sendirian.
- Rutin melakukan aktivitas fisik karena olahraga dapat meningkatkan suasana hati.
- Hindari kebiasaan yang bisa merusak mental, seperti kurang tidur dan memendam emosi.
- Terapkan pola makan sehat untuk menjaga fungsi otak dan organ lainnya.
- Hindari alkohol, rokok, dan narkoba karena dapat memengaruhi mental dan merusak organ tubuh Anda.
- Mulai berlatih untuk mencintai diri sendiri.
- Tidur yang cukup supaya Anda lebih mudah mengelola suasana hati dan emosi.
- Bersosialisasi serta menjaga hubungan baik dengan keluarga atau kerabat.
- Jangan sungkan untuk meminta bantuan bila Anda kesulitan mengatasi atau melakukan sesuatu.
- Temukan hobi atau sumber kebahagiaan Anda.
- Berlatih untuk selalu berpikir positif.
Berbagai cara di atas perlu Anda terapkan secara berkelanjutan agar Anda dapat memperoleh manfaatnya dengan optimal.
Namun, perlu diingat bahwa berbagai cara di atas tidak bisa mengatasi gangguan mental. Itu artinya, Anda tetap membutuhkan bantuan psikolog atau psikiater jika merasakan tanda-tanda gangguan mental.
Jika mendapatkan penanganan yang tepat, seseorang dengan mental yang buruk atau bahkan gangguan mental tetap bisa memiliki kualitas hidup yang baik.
Kesimpulan
- Kesehatan mental adalah kondisi ketika batin dan watak Anda berada dalam keadaan sejahtera sehingga Anda bisa menjalankan aktivitas dan menikmati kehidupan.
- Dengan mental health yang baik, Anda bisa mengatasi stres dari tekanan hidup, memanfaatkan waktu secara produktif, dan mudah menyadari potensi yang dimiliki.
- Jagalah mental health Anda dengan menerapkan gaya hidup sehat, melakukan hobi atau hal yang menyenangkan, dan belajar mencintai diri sendiri.