Setiap pasangan tentu mendambakan hubungan yang langgeng nan harmonis. Namun, tak dapat dipungkiri bahwa ada beberapa cara yang perlu dilakukan agar Anda memiliki hubungan yang langgeng.
Tenang saja, selama melakukannya dengan pasangan yang memiliki tujuan serupa, berbagai cara berikut tidak akan terasa berat.
Cara agar hubungan langgeng dan harmonis
Dibandingkan memulai, mempertahankan suatu hal sering kali terasa lebih sulit. Hal yang sama juga berlaku dalam sebuah hubungan.
Oleh karena itu, wajar bila Anda mungkin harus melakukan beberapa tips berikut untuk membuat hubungan tetap langgeng.
1. Tunjukkan kasih sayang
![hubungan pacaran sehat](https://cdn.hellosehat.com/wp-content/uploads/2018/03/hubungan-pacaran-sehat-700x467.jpg)
Setiap orang bisa memiliki love language atau cara menunjukkan kasih sayang yang berbeda ke pasangannya.
Ada yang dengan mudah mengatakannya secara langsung, tapi ada pula yang lebih nyaman menyampaikannya lewat tindakan.
Apa pun caranya, mengekspresikan rasa cinta adalah salah satu kunci hubungan sehat dan langgeng. Karena setiap orang bisa punya love language yang berbeda, cobalah memahami milik pasangan Anda.
Contohnya, jika Anda termasuk orang yang dengan mudah mengatakan “aku cinta kamu”, sedangkan pasangan Anda tidak, jangan paksa dia selalu melakukan hal yang sama.
Ia mungkin melakukannya dengan memberi bunga, mengantar Anda berbelanja, atau cara lain sesuai bahasa cintanya.
2. Komunikasi yang baik
Pernah mendengar pernyataan bahwa kunci hubungan langgeng adalah komunikasi yang baik? Hal ini tampaknya memang sangat tepat.
Anda tentu akan berselisih paham dan cekcok dengan pasangan karena kurangnya komunikasi. Meski hanya tentang hal-hal kecil, perselisihan yang terjadi terus-menerus bisa membuat hubungan renggang.
Ingat, komunikasi tidak selalu berarti harus melakukan pertemuan. Anda bisa melakukannya dengan bertukar pesan atau melalui telepon. Saat berkomunikasi, usahakan pula melakukannya secara terbuka.
3. Selipkan humor
Hubungan yang baik tidak melulu harus diisi dengan hal-hal yang serius. Terus-menerus membicarakan hal yang serius justru bisa membuat hubungan Anda dipenuhi ketegangan dan membuatnya tidak nyaman.
Karena itu, cobalah menyelipkan guyonan dan candaan ringan sebagai cara membuat hubungan pacaran atau pernikahan tetap romantis.
Jika Anda merasa terlalu kaku atau tidak bisa melucu, cobalah melakukannya dengan berbagi video yang kiranya menghibur atau menonton film komedi bersama.
4. Jangan ragu memberi apresiasi
Memberikan apresiasi pada pasangan terkait hal-hal sederhana merupakan salah satu cara agar hubungan bertahan lama.
Entah berterima kasih atas kopi buatannya atau diantarkan ke tempat kerja, seseorang cenderung lebih bersemangat mengupayakan hal-hal yang lebih besar jika usaha kecilnya dihargai.
Sebaliknya, seseorang cenderung enggan melakukan hal lebih ketika usaha kecilnya saja tidak disadari. Ini adalah langkah awal untuk membangun hubungan yang sehat.
5. Tepati janji
Meski sudah menjalin hubungan cukup lama, bukan berarti Anda bisa berlaku seenaknya saja pada pasangan. Contohnya adalah mengingkari janji yang sudah disepakati.
Bila sedari awal Anda sudah ragu bisa menepati janji, cobalah memberikan pengertian kepada pasangan daripada mengingkarinya.
Ingkar janji, apalagi yang dilakukan berkali-kali,, bisa membuat pasangan mempertanyakan perasaan Anda kepadanya. Jadi, jangan heran jika pasangan Anda marah atau kesal saat Anda melakukannya.
6. Luangkan waktu bersama
Berpacaran di usia yang tidak lagi muda sering kali membuat sepasang kekasih jarang bertemu karena kesibukan masing-masing. Meski ini merupakan hal yang wajar, cobalah untuk tetap meluangkan waktu bersama.
Tidak perlu selalu lama, Anda bisa menciptakan kebersamaan dengan makan bersama setelah pulang kantor atau berolahraga pada Minggu pagi.
Meluangkan waktu dengan pasangan di tengah kesibukan adalah salah satu tanda pacaran yang sehat.
Buatlah kesepakatan dengan pasangan tentang waktu pertemuan supaya setiap pihak merasa dihargai dan sama-sama membuat hubungan tersebut tetap hidup.
7. Tetap ciptakan me time
![me time dalam hubungan](https://cdn.hellosehat.com/wp-content/uploads/2019/05/me-time.jpg)
Selain quality time bersama pasangan, me time tidak kalah penting untuk menjaga hubungan tetap langgeng.
Menurut laman Good Therapy, waktu untuk diri sendiri atau me time justru bisa membuat waktu bersama pasangan terasa lebih berarti.
Meski begitu, Anda sebaiknya tetap berdiskusi dengan pasangan sebelum menikmati me time. Dengan begitu, pasangan Anda tidak akan merasa tertinggal atau diabaikan.
8. Jangan menghindari konflik
Konflik merupakan bagian dari berbagai hubungan, termasuk pacaran maupun rumah tangga.
Oleh karena itu, jangan membiasakan diri menghindari konflik bersama pasangan dengan dalih ingin membuat hubungan tetap adem.
Namun, hindari pula membahas permasalahan ketika emosi Anda sedang memuncak. Sebisa mungkin, kendalikan emosi Anda dan jangan membiarkannya mengambil keputusan saat terlibat konflik.
Untuk menciptakan hubungan langgeng, Anda perlu banyak melakukan diskusi bersama pasangan. Selain itu, jangan ragu mengingatkan satu sama lain jika Anda merasa tidak nyaman akan suatu hal.
Kesimpulan
- Cara pertama untuk menjaga hubungan langgeng adalah memahami love language masing-masing pihak yang mungkin berbeda. Dengan begitu, Anda akan lebih mudah mengapresiasi setiap tindakannya.
- Menjaga komunikasi adalah kunci dalam setiap hubungan. Tidak perlu harus selalu bertemu, Anda bisa melakukannya dengan berkirim pesan atau melalui telepon.
- Meski sudah berlangsung cukup lama, bukan berarti Anda bisa bertindak seenaknya. Oleh karena itu, pastikan selalu menepati janji yang sudah dibuat dengan pasangan.
- Jika mendapati konflik, jangan menghindarinya. Carilah waktu yang tepat untuk membahasnya bersama pasangan.