Di samping itu, penting memerhatikan kebutuhan gizi lansia dari makanan, contohnya meningkatkan konsumsi ikan, daging tanpa lemak, biji-bijian, dan makanan yang kaya vitamin B yang baik untuk otot. Perlu atau tidak suplemen untuk tulang bagi lansia, konsultasikan lebih dalam hal ini pada dokter.
Tips mencegah sarcopenia pada lansia dan kelompok usia lainnya

Tentunya Anda tidak ingin mengalami sarcopenia atau kehilangan massa otot lebih awal, bukan? Tenang, beberapa cara bisa Anda lakukan untuk mencegah sarcopenia. Berikut ini caranya.
1. Olahraga ketahanan otot
Semakin sering otot digunakan, semakin bertambah juga massa dan kekuatan otot. Pada saat penggunaan, maka otot akan meningkatkan sintesis protein dan menurunkan pemecahan protein. Dengan begitu, massa otot ikut meningkat. Jadi, orang yang jarang berolahraga akan lebih berisiko kehilangan massa ototnya lebih awal, karena ia jarang melatih kekuatan ototnya.
Olahraga memiliki efek positif terhadap penuaan, terutama latihan ketahanan yang bertujuan untuk menguatkan otot sangat efektif untuk mencegah sarcopenia. Hal ini karena latihan ketahanan dapat mempengaruhi sistem neuromuskular, sintesis protein, dan hormon, yang ketiganya mempengaruhi massa dan kekuatan otot.
Latihan aerobik tampaknya juga dapat membantu mencegah sarkopenia. Hal ini karena latihan aerobik dapat meningkatkan sintesis protein, meningkatkan sensitivitas insulin, dan menurunkan stres oksidatif, yang juga berpengaruh pada massa dan kekuatan otot. Para lansia yang melakukan latihan ketahanan atau aerobik mungkin dapat membangun kembali kekuatan ototnya.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar