Pemilihan asupan makanan yang tepat, termasuk buah, akan membantu Anda melewati masa pemulihan yang baik pasca-operasi caesar.
Masa pemulihan operasi caesar biasanya berfokus pada luka sayatan pada bagian perut. Selain membuat luka bisa sembuh dengan cepat, asupan buah-buahan yang tepat juga bisa mencegah infeksi pada luka.
Pilihan buah yang baik pasca-operasi caesar
Jika Anda ingin makan buah setelah operasi caesar, pertimbangkan beberapa jenis buah berikut untu mendukung proses pemulihan luka.
1. Jeruk limau gedang (grapefruit)
Sebagai buah dengan kandungan vitamin C yang tinggi, jeruk limau gedang alias grapefruit merupakan salah satu buah yang baik untuk dimakan pasca-operasi caesar.
Vitamin C akan membantu menyembuhkan luka operasi caesar dengan cara mendorong produksi kolagen. Kolagen merupakan protein utama yang membentuk struktur kulit.
Selain itu, vitamin C juga dikenal dengan perannya sebagai antioksidan. Dengan kandungan ini, grapefruit bisa membantu mencegah infeksi dan melawan bakteri yang mungkin berkembang pada luka bekas operasi.
Namun, karena grapefruit mengandung furanocoumarin yang mudah bereaksi dengan berbagai jenis obat, pastikan terlebih dahulu dengan dokter kandungan apakah Anda boleh mengonsumsinya.
2. Pepaya
Menurut sebuah penelitian dalam jurnal Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine, pemberian ekstrak pepaya yang diolah dengan air distilasi secara efektif bisa mempercepat penyembuhan luka.
Penelitian yang dilakukan pada tikus dengan luka pada gusi tersebut menunjukkan bahwa pemberian ekstrak pepaya dengan konsentrasi 75% bisa menyembuhkan luka sepanjang 5 mm dalam kurun 12 hari.
Sementara itu, tikus yang tidak diberi ekstrak pepaya hanya bisa mengalami penyembuhan luka sepanjang 1–2 mm.
Selain berkat kandungan vitamin C-nya, enzim papain pada pepaya juga memiliki mekanisme khusus yang membuatnya mampu membantu proses penyembuhan luka.
Dengan manfaat tersebut, pepaya sudah cukup lama dikenal sebagai buah yang baik untuk dikonsumsi pasca-operasi caesar.
3. Blueberry
Dengan kandungan proanthocyanidin sebagai antioksidan yang dimilikinya, blueberry bisa membantu proses pemulihan luka pasca-operasi caesar.
Senyawa tersebut akan bekerja dengan cara mengurangi kerusakan sel dan jaringan akibat reactive oxygen species (ROS).
ROS merupakan molekul reaktif yang terbentuk usai operasi. Molekul ini bisa memperlambat proses penyembuhan luka caesar.
Selain itu, blueberry juga mengandung antioksidan yang disebut quercetin. Senyawa ini dipercaya mampu mengurangi pertumbuhan sel kanker pada luka bekas operasi.
4. Anggur
Sama seperti buah-buahan lainnya, anggur juga dinilai sebagai buah yang baik untuk ibu pasca-operasi caesar. Ini berkat kandungan vitamin C yang cukup tinggi pada anggur.
Dengan asupan vitamin C yang terpenuhi, kerusakan jaringan pada luka pada kulit akibat radikal bebas bisa dicegah.
Selain membantu menyembuhkan luka operasi caesar dan mencegah infeksi, mengonsumsi anggur juga bagus untuk menambah asupan cairan tubuh.
Selama operasi, Anda berisiko mengalami dehidrasi karena kehilangan cairan saat tindakan. Dengan mengonsumsi anggur, cairan yang terbuang bisa sedikit tergantikan.
5. Jeruk
Pilihan buah lain yang baik untuk masa pemulihan ibu pasca-operasi caesar adalah jeruk. Manfaat ini tentu didapat dari kandungan vitamin C pada jeruk yang cukup tinggi.
Selain mempercepat penyembuhan luka dengan mendorong produksi kolagen, vitamin C juga akan membantu mencegah infeksi luka setelah operasi.
Selain itu, jeruk juga termasuk salah satu buah yang kaya akan serat. Setelah operasi caesar, beberapa dari Anda mungkin mengalami sembelit karena efek pengobatan.
Dengan makan jeruk, Anda bisa mempercepat proses penyembuhan luka sekaligus mengatasi sembelit.
Tahukah Anda?
Satu buah jeruk ukuran sedang bisa mengandung hingga 82,7 mg vitamin C. Ini bisa mencukupi 90% kebutuhan harian vitamin C pada orang dewasa.
Buah-buahan di atas paling baik dikonsumsi dalam bentuk segar. Maka, alih-alih membeli minuman dengan rasa buah, pastikan untuk makan buahnya secara langsung atau membuat jus sendiri dengan buah segar.
Meski buah-buahan bisa menjadi pilihan makanan yang baik setelah operasi caesar, jangan gunakan buah sebagai satu-satunya sumber zat gizi selama masa penyembuhan.
Selain buah, Anda juga perlu mengonsumsi makanan lain, khususnya yang tinggi serat, protein, dan zat besi, supaya masa penyembuhan setelah operasi caesar berjalan dengan baik.
Selain itu, dokter mungkin juga memberi Anda pantangan makanan tertentu usai operasi caesar, termasuk buah-buahan.
Selalu ikuti panduan perawatan bekas luka operasi caesar dari dokter Anda dan perhatikan apa saja pantangannya untuk melancarkan proses penyembuhan.
[embed-health-tool-due-date]