Penyebab Payudara Gatal Saat Hamil dan Cara Mengatasinya

Payudara yang gatal saat hamil tentu saja membuat Anda merasa tidak nyaman. Belum lagi, selama kehamilan payudara cenderung menjadi lebih sensitif sehingga terasa sakit saat disentuh.

Lantas, apa yang sebenarnya menjadi penyebab payudara gatal saat hamil? Adakah cara yang bisa dilakukan untuk mengatasinya? Simak uraian berikut untuk informasinya.

Normalkah payudara gatal saat hamil?

Payudara gatal merupakan salah satu keluhan umum selama kehamilan, sama halnya dengan payudara yang mudah sakit saat hamil.

Keduanya sama-sama disebabkan oleh berbagai faktor terkait kehamilan, terutama perubahan hormon dan kenaikan berat badan.

Saat berat badan naik, kulit Anda akan mengalami peregangan sehingga memunculkan stretch mark. Guratan halus ini juga muncul pada kulit payudara Anda.

Peregangan pada kulit payudara akan menimbulkan rasa gatal pada payudara, puting, dan area di sekitar puting payudara.

Jadi, Anda tak perlu khawatir karena rasa gatal pada payudara merupakan kondisi yang wajar terjadi saat Anda hamil.

[embed-health-tool-pregnancy-weight-gain]

Penyebab payudara gatal saat hamil

Meskipun payudara gatal adalah hal yang umum terjadi selama masa kehamilan, Anda perlu waspada jika kondisi ini disertai gejala lain.

Pasalnya, rasa gatal pada payudara juga bisa menjadi gejala masalah kesehatan lainnya.

Berikut ini beberapa kondisi medis yang bisa menjadi penyebab payudara serta puting terasa gatal saat hamil.

1. Eksim

Rasa gatal pada payudara disertai dengan kulit ruam dan pecah-pecah? Dengan gejala seperti ini, ada kemungkinan penyebab rasa gatal pada payudara Anda adalah eksim.

Eksim merupakan peradangan kulit yang bisa terjadi tanpa sebab yang jelas dan kapan saja, termasuk saat hamil.

Kehamilan memang membuat seorang wanita lebih rentan mengalami eksim, terutama jika Anda sudah pernah mengalami masalah kulit sejak sebelum hamil.

2. Pruritic urticarial papules and plaques of pregnancy (PUPPP)

PUPPP memang lebih sering ditemukan di sekitar perut ibu hamil, tetapi kondisi ini juga bisa terjadi pada puting, payudara, paha, dan bokong.

Sampai saat ini, penyebab PUPPP belum diketahui secara pasti. Namun, PUPPP diyakini berhubungan erat dengan peregangan kulit, kondisi yang hampir pasti dialami ibu hamil.

Selain gatal-gatal, pruritic urticarial papules and plaques of pregnancy juga ditandai dengan bercak kemerahan dan bentol-bentol pada payudara.

Penyakit kulit pada ibu hamil ini paling sering muncul selama trimester ketiga kehamilan dan menghilang dengan sendirinya setelah melahirkan.

3. Prurigo

Kondisi lainnya yang bisa menyebabkan rasa gatal pada area dada serta puting saat hamil adalah prurigo.

Menurut laman The American College of Obstetricians and Gynecologists, prurigo merupakan salah satu bentuk respons kekebalan tubuh terhadap perubahan hormon kehamilan.

Rasa gatal karena prurigo saat hamil biasanya disertai benjolan kecil seperti gigitan serangga. Selain pada area payudara, kondisi ini juga bisa ditemukan pada lengan, perut, dan kaki.

Prurigo biasanya menghilang setelah beberapa minggu melahirkan, baik melalui persalinan normal maupun operasi caesar.

4. Intertrigo

Intertrigo atau dermatitis intertriginosa juga bisa menjadi penyebab payudara gatal saat hamil. Kondisi ini biasanya terjadi karena kulit terlalu lembap, berkeringat, dan mengalami banyak gesekan.

Masalah ibu hamil yang satu ini biasanya dialami wanita yang tinggal di wilayah yang panas. Selain gatal, intertrigo juga menimbulkan ruam kulit, kemerahan, atau kecokelatan.

Cara mengatasi payudara gatal saat hamil

Meski payudara Anda terasa gatal, sebisa mungkin usahakan untuk tidak menggaruknya. Pasalnya, kebiasaan ini justru bisa menimbulkan iritasi kulit dan membuat rasa gatal semakin menjadi-jadi.

Alih-alih menggaruknya, berikut adalah berbagai cara yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi rasa gatal pada payudara saat hamil.

1. Jaga kulit tetap lembap

Kandungan vitamin E, cocoa butter, lidah buaya, dan lanolin dalam losion akan membuat kulit payudara menjadi lebih lembap sehingga rasa gatal berkurang.

Selain losion, ibu hamil bisa mempertimbangkan untuk menggunakan petroleum jelly. Tak hanya melembapkan, produk ini juga membantu mengatasi ruam pada kulit.

Pastikan Anda menghindari produk mengandung alkohol karena produk ini bisa menyebabkan iritasi pada kulit.

2. Kompres dengan es atau air dingin

Sensasi dingin yang muncul saat Anda mengompres kulit dengan air es ternyata bisa membantu mengurangi rasa gatal.

Ini lantaran sensasi dingin akan melumpuhkan sementara saraf yang mengirimkan sinyal rasa gatal ke otak.

Jika Anda ingin mencobanya, lapisi es atau air dingin dengan kain bersih. Lalu, tempelkan kompres selama 5–10 menit pada area yang gatal.

3. Pilih bra yang tepat

Payudara yang membesar saat hamil tentu membuat Anda perlu memilih bra yang tepat, termasuk menggantinya dengan ukuran yang lebih besar.

Saat membeli bra baru, usahakan memilih bahan yang lembut, menyerap keringat, dan tidak terlalu ketat.

Bra yang terlalu ketat dapat bergesekan dengan kulit dan mengiritasi kulit sehingga menimbulkan rasa gatal.

4. Cara lain

Selain berbagai cara di atas, ibu hamil bisa melakukan berbagai hal berikut untuk mencegah dan mengatasi gatal pada payudara.

• Pilih sabun tanpa pewangi, pewarna, dan pengawet untuk mencegah iritasi.
• Hindari mandi dengan air panas karena bisa meningkatkan risiko iritasi.
• Hindari produk perawatan kulit yang mengandung alkohol.
• Gunakan baju yang longgar agar kulit bisa bernapas.
• Minum banyak air untuk menjaga kelembapan kulit, terutama saat kulit terasa kering.
• Jaga kebersihan payudara untuk mencegah infeksi jamur dan bakteri.

Payudara gatal memang kondisi yang umum terjadi saat hamil dan bisa membaik dengan sendirinya setelah Anda melahirkan.

Akan tetapi, jika Anda memiliki kekhawatiran terkait hal ini, jangan ragu untuk bertanya kepada dokter kandungan saat jadwal konsultasi rutin.