Keguguran menjadi mimpi buruk bagi setiap ibu hamil. Bayi yang sudah dinanti-nantikan ternyata tidak bisa bertahan, dan harapan ibu pupus begitu saja. Kebanyakan ibu menyalahkan dirinya karena ia mengalami keguguran. Ibu langsung menghubungkannya dengan aktivitas yang biasa dilakukannya. Beberapa orang biasanya menganggap keguguran terjadi karena kelelahan. Namun, benarkah kelelahan bisa menyebabkan keguguran?
Penyebab kelelahan saat kehamilan
Kelelahan memang biasa terjadi selama trimester pertama kehamilan dan bisa berlanjut sampai akhir kehamilan. Beberapa wanita bisa merasakan kelelahan selama kehamilan, beberapa lagi mungkin merasa biasa saja saat hamil. Dampak ini berbeda-beda tiap ibu hamil.
Tidak ada yang tahu dengan pasti apa penyebab kelelahan saat kehamilan. Beberapa mengaitkannya dengan perubahan hormon yang terjadi pada tubuh ibu saat hamil. Memang terjadi kenaikan kadar hormon progesteron yang sangat tinggi saat hamil. Perubahan hormon ini dapat membuat Anda merasa lelah, mual, dan lebih emosional. Beberapa juga dikaitkan dengan tidur malam saat hamil yang terasa kurang nyaman, sehingga keesokan harinya ibu hamil terlihat sangat lelah.
Mual dan muntah yang dirasakan saat hamil juga mungkin bisa menjadi penyebab kelelahan saat hamil karena energi bisa saja terbuang saat ibu hamil mengalami hal ini. Kecemasan yang Anda rasakan saat kehamilan juga dapat menyebabkan Anda menjadi lelah. Memang, terkadang pikiran dapat mempengaruhi tubuh kita. Kelelahan yang dirasakan saat hamil juga bisa disebabkan karena Anda mengalami anemia defisiensi besi. Lelah yang terjadi saat akhir kehamilan, mungkin bisa saja disebabkan oleh bertambah besarnya perut Anda dan penambahan berat badan Anda.
Mungkinkah kelelahan menyebabkan keguguran?
Keguguran dapat disebabkan karena berbagai hal. Terkadang, keguguran bisa dialami tanpa diketahui apa yang menyebabkannya. Beberapa orang mengaitkan keguguran dengan kelelahan, karena mereka melihat aktivitas yang dilakukan ibu hamil berat. Tapi, bisa saja ini hanya anggapan semata, bukan kelelahan yang benar-benar menjadi penyebabnya.
Seperti yang telah dibuktikan pada penelitian yang diterbitkan oleh jurnal BJOG: An International Journal of Obstetrics and Gynaecology tahun 2007. Penelitian yang melibatkan 92671 wanita ini menunjukkan bahwa olahraga berat yang dilakukan oleh ibu hamil sebelum usia kehamilan mencapai 18 minggu dapat meningkatkan risiko keguguran. Ibu hamil yang melakukan aktivitas berat secara intensif memiliki kemungkinan 3,5 kali lebih besar untuk mengalami keguguran dibandingkan dengan ibu hamil yang tidak melakukan aktivitas berat sama sekali.
Penelitian ini menemukan hubungan antara olahraga dengan keguguran, tetapi tidak dapat membuktikan bahwa olahraga dapat menyebabkan keguguran. Olahraga sendiri sebenarnya disarankan untuk dilakukan saat hamil agar tubuh Anda tetap bugar dan memberi Anda ketenangan. Namun, olahraga yang disarankan untuk dilakukan adalah olahraga yang ringan, seperti berjalan atau bersepeda santai.
Jadi, kelelahan yang diakibatkan oleh olahraga atau melakukan aktivitas berat lainnya belum dapat dibuktikan dapat menyebabkan keguguran pada ibu hamil. Tubuh ibu sendiri mempunyai mekanisme khusus untuk melindungi janin dalam kandungannya. Kelelahan karena melakukan aktivitas berat mungkin dapat meningkatkan risiko keguguran, tetapi tidak langsung dapat menyebabkan keguguran sendiri (masih banyak faktor lainnya).
Kelelahan menjadi sesuatu yang biasa terjadi pada ibu hamil, namun tetap saja harus hati-hati saat melakukan aktivitas. Jangan sampai Anda mengalami kelelahan yang berlebihan dan membuat diri Anda berisiko keguguran. Pastikan Anda mendapatkan istirahat yang cukup saat hamil.
Bagaimana mengatasi kelelahan saat hamil?
Beberapa cara dapat Anda lakukan untuk mengurangi rasa lelah Anda saat hamil, yaitu:
Mengenali sinyal tubuh Anda
Anda harus mengenali tanda-tanda jika tubuh Anda sudah merasa lelah. Anda bisa pergi tidur lebih awal jika Anda sudah merasa kelelahan. Juga, ambilah tidur siang Anda karena ini sangat membantu mengurangi kelelahan Anda di siang hari pada saat Anda bekerja. Tidur siang selama 15 menit saja sudah cukup membuat kelelahan Anda sedikit menghilang.
Atur jadwal Anda
Sebaiknya susun jadwal Anda dengan baik. Walaupun Anda ibu rumah tangga, namun mempunyai jadwal aktivitas Anda sehari-hari dapat membuat hidup Anda lebih teratur, sehingga Anda terhindar dari kelelahan yang berlebihan.
Pastikan Anda mendapatkan asupan makanan yang cukup
Ya, asupan makanan yang tepat saat hamil sangat dibutuhkan. Selain untuk pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan, juga bermanfaat untuk Anda. Anda membutuhkan tambahan kalori sekitar 300 kalori atau lebih per harinya saat Anda sedang hamil. Pastikan setiap hari Anda mendapatkan sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan atau biji-bijian, susu, dan daging tanpa lemak.
Pastikan Anda terhidrasi dengan baik
“Jika sudah makan, jangan lupa untuk minum”, begitu kalimat sederhananya. Pastikan Anda mendapatkan asupan cairan minimal 8-10 gelas per hari. Selain itu, hindari minuman yang mengandung kafein, seperti kopi, teh, dan minuman bersoda. Ini akan membuat Anda lebih sering mengeluarkan cairan dalam tubuh. Jika Anda sering buang air kecil di malam hari, batasi asupan cairan Anda beberapa jam sebelum tidur.
Melakukan olahraga ringan secara teratur
Olahraga berat mungkin bisa meningkatkan risiko Anda mengalami keguguran, namun olahraga ringan ternyata Anda butuhkan saat hamil. Olahraga dapat membuat Anda lebih tenang, membuat Anda tidur lebih nyenyak, dan juga dapat membuat Anda lebih mudah untuk melakukan persalinan karena dapat memperkuat otot Anda. Setidaknya, lakukan olahraga ringan selama 20-30 menit per hari.
Tetap gembira
Jangan sampai kelelahan membuat kehamilan Anda menjadi sesuatu yang tidak menyenangkan. Percayalah, kelelahan akan menghilang pada trimester kedua. Ambilah waktu liburan untuk membuat hati lebih senang dan pikiran tenang.
Jika cara-cara di atas tak juga dapat mengatasi rasa lelah Anda atau Anda khawatir tentang kelelahan yang Anda alami, Anda sebaiknya berkonsultasi kepada dokter kandungan. Cari dokter kandungan terdekat dan yang Anda percaya dan booking melalui platform Hello Sehat.
BACA JUGA
- Mengetahui Penyebab dan Tanda-Tanda Keguguran
- Apa Itu Keguguran Diam-diam?
- Keguguran Berulang: Apa Penyebabnya dan Bagaimana Mengatasinya?
[embed-health-tool-pregnancy-weight-gain]