Selain itu, ada beberapa kondisi yang membuat Anda tidak diperbolehkan menerima vaksin ini. Berikut beberapa di antaranya.
- Berusia di bawah 18 tahun.
- Orang dengan suhu tubuh lebih dari 38,5 derajat Celsius.
- Punya riwayat alergi saat menerima vaksin.
Agar lebih aman, Anda sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum menerima vaksin. Berikut beberapa hal yang perlu disampaikan sebelum vaksinasi.
- Riwayat alergi terhadap makanan, obat, terapi, atau vaksin,
- Riwayat penyakit komorbid, misalnya penyakit jantung, diabetes, liver, penyakit infeksi seperti HIV, atau pernapasan.
- Riwayat penyakit imun autoimun atau imunodefisiensi (imun lemah).
- Riwayat obat non resep, resep, suplemen, herbal, dan vitamin yang dikonsumsi.
Nantinya, dokter berhak menentukan apakah Anda boleh menerima vaksin atau tidak. Sampaikan juga hal-hal di atas ketika Anda menjalani proses skrining sebelum vaksinasi.
Apakah vaksin Novavax aman untuk ibu hamil dan menyusui?

WHO mengatakan bahwa vaksin Novavax aman diberikan kepada ibu hamil dan menyusui. Hingga saat ini, belum ada temuan yang menggambarkan bahwa vaksin ini berisiko bagi kedua golongan tersebut.
Pemberian vaksin pada ibu hamil dianjurkan mengingat dampak buruk yang bisa ditimbulkan COVID-19 selama masa kehamilan. Begitu pula ibu menyusui, yang juga direkomendasikan sebagai penerimanya.
Jika ragu, Anda bisa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum vaksin. Nantinya, dokter akan memberi penjelasan terkait risiko dan manfaat vaksin.
Interaksi dengan obat lain
Hingga saat ini, belum ada temuan terkait interaksi vaksin Novavax dengan obat lain. Namun, Anda bisa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter ketika hendak menerima vaksin.
Sampaikan juga obat-obat yang Anda konsumsi jelang vaksinasi saat skrining. Jangan menghentikan atau mengganti dosis obat tanpa persetujuan dokter.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar