Kasus keracunan ivermectin terkait COVID-19 meningkat

Ivermectin adalah obat anti-parasit untuk mengobati infeksi akibat parasit seperti cacing gelang atau tungau. Obat ini termasuk golongan anthelmintic yang mampu melumpuhkan atau mematikan cacing sehingga bisa dikeluarkan bersama kotoran.
Izin edar ivermectin di Indonesia adalah sebagai obat cacing dengan label obat keras yang hanya bisa didapatkan dengan resep dokter. Di beberapa negara, obat cacing ini juga digunakan sebagai obat untuk mencegah cacingan (heartworm) pada hewan ternak seperti babi.
Food and Drug Administration (FDA), badan serupa BPOM di Amerika Serikat, menyetujui penggunaan obat cacing ivermectin pada manusia dan hewan. Pada manusia, obat ivermectin jenis tablet diizinkan untuk pengobatan infeksi cacing parasit di usus dan di mata. Sementara bentuk topikal disetujui untuk pengobatan infeksi parasit eksternal seperti kutu rambut atau masalah kulit seperti rosacea.
Sekarang ini, ivermectin cukup melambung tinggi di pasaran karena beberapa studi yang melaporkan potensinya dalam mengobati dan mencegah Covid-19.
Namun berdasarkan situs BBC, berbagai studi yang melaporkan potensi ivermectin tersebut menunjukkan banyak kecacatan. Salah satunya, ditemukan jumlah yang tidak bertambah atau persentase yang tidak dihitung secara benar dari objek penelitian.
Dr Sheldrick, dokter medis dan peneliti dari University of New South Wales di Sydney mengatakan bahwa selain faktor kesalahan manusia, ada kemungkinan tindakan manipulasi yang dilakukan secara sengaja. Bersama timnya, Dr. Sheldrick telah mengajukan penarikan studi yang tidak valid pada jurnal-jurnal ilmiah yang telah menerbitkan.
Ivermectin umumnya dianggap sebagai obat yang aman, meskipun kemungkinan efek samping tetap ada. Di Amerika Serikat, laporan dugaan keracunan ivermectin mengalami peningkatan, dan kebanyakan mengeluhkan muntah, diare,, halusinasi, kebingungan, mengantuk, dan tremor.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar