backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

8 Langkah Menjaga Kebersihan Pakaian untuk Mencegah Penyakit

Ditinjau secara medis oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H. · General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)


Ditulis oleh Shylma Na'imah · Tanggal diperbarui 29/12/2021

    8 Langkah Menjaga Kebersihan Pakaian untuk Mencegah Penyakit

    Menjaga kebersihan diri adalah kewajiban yang harus dilakukan setiap orang. Tubuh yang bersih tentunya akan terhindar dari berbagai penyakit. Nah, salah satu upaya penting dalam menjaga kebersihan diri adalah mengenakan pakaian yang bersih pula. Meski terkesan sepele, ternyata tak semua orang tahu cara menjaga kebersihan pakaian yang baik dan benar. Simak tips-tips berikut ini agar pakaian Anda sehari-hari senantiasa bersih dan bebas dari kuman.

    Cara menjaga kebersihan pakaian

    Sebelum itu, tahukah Anda kenapa kita harus menjaga kebersihan pakaian? Pakaian adalah salah satu hal yang paling sering menempel di tubuh kita.

    Ya, karena menempel secara langsung ke kulit, tak mengherankan jika keringat, sel-sel kulit mati, serta minyak dapat menumpuk di pakaian.

    Pakaian yang lembap akan menjadi sarang kuman berkembang biak. Ditambah lagi, beberapa jenis bakteri dan virus dapat bertahan hidup selama beberapa hari di atas kain pakaian Anda.

    Itulah sebabnya Anda perlu mengetahui cara menjaga kebersihan pakaian.

    Tak hanya untuk mencegah bau badan, menerapkan cara menjaga kebersihan pakaian juga menghindarkan Anda dari risiko penyakit.

    Ini juga membantu Anda menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), lho!

    cara membunuh kutu penyebab scabies

    Mulai dari cara mencuci, mengeringkan, hingga menyimpan pakaian, berikut adalah tips yang bisa Anda ikuti.

    1. Taruh pakaian kotor di keranjang cucian

    Setelah Anda selesai beraktivitas dan tiba di rumah, segera ganti pakaian Anda dengan yang baru dan letakkan pakaian yang sudah kotor di tas atau keranjang cucian.

    Selanjutnya, cuci tangan Anda hingga bersih, bahkan lebih baik lagi jika Anda segera mandi.

    Melepaskan pakaian yang kotor dan meletakkannya di tempat yang terpisah penting agar kotoran dari luar rumah tidak menempel pada benda-benda lain di rumah Anda.

    2. Perhatikan label instruksi mencuci di pakaian

    Saat menjaga kebersihan pakaian, tak semua jenis pakaian Anda bisa ditangani dengan cara yang sama.

    Beberapa jenis pakaian harus dicuci dengan cara tersendiri. Agar tahu perbedaannya, Anda bisa membaca instruksi yang tertera di label pakaian Anda.

    Biasanya, instruksi ini dilengkapi dengan simbol-simbol yang merujuk pada cara mencucinya, suhu air yang digunakan, cara mengeringkannya, hingga menyetrikanya.

    Mencuci baju tanpa memperhatikan instruksi labelnya bisa mengakibatkan pakaian Anda cepat rusak dan tidak bertahan lama.

    3. Pilih produk pencuci pakaian yang sesuai kebutuhan

    Cara lain yang harus Anda pahami saat menjaga kebersihan pakaian adalah memilih produk pencuci pakaian yang sesuai.

    Saat mencuci pakaian, ada banyak produk yang harus Anda perhatikan, mulai dari deterjen, pemutih, pelembut pakaian, hingga penghilang noda.

    Masing-masing produk menawarkan manfaat serta fungsi yang berbeda-beda. Pastikan Anda memilih produk yang bisa digunakan untuk jenis pakaian Anda.

    Ini artinya, Anda harus kembali lagi ke instruksi yang ada di label pakaian, misalnya pilih deterjen bebas pemutih jika Anda ingin mencuci baju berwarna.

    4. Gunakan air dengan suhu yang pas

    Menggunakan suhu air yang tepat akan memaksimalkan cara Anda dalam menjaga kebersihan pakaian.

    Agar bakteri dan virus yang menempel di pakaian lekas mati, sebaiknya Anda menggunakan air panas saat mencuci.

    Namun, Anda perlu berhati-hati karena air panas berisiko melunturkan warna pakaian.

    Alternatif lainnya adalah mencuci dengan air dingin. Untuk membasmi kuman, gunakan deterjen dengan disinfektan tambahan.

    5. Bersihkan noda dengan tepat

    Terkadang, ada noda di pakaian yang cukup sulit untuk dihilangkan. Noda ini biasanya muncul akibat makanan, minyak, atau cat yang tumpah.

    Agar optimal dalam menjaga kebersihan pakaian, mengetahui cara menghilangkan noda pakaian juga sangatlah penting.

    Pertama-tama, rendam dulu pakaian bernoda di air dingin. Hal ini akan membantu noda lebih mudah dihilangkan.

    Setelah itu, Anda bisa menggunakan sabun atau deterjen khusus pembersih noda. Oleskan produk pada bagian noda saja.

    Hindari gerakan menggosok saat menghapus noda. Anda bisa menggunakan spons dan menepuk-nepuk noda tersebut hingga hilang.

    6. Perhatikan kapan Anda perlu mengganti dan mencuci pakaian

    Tahukah Anda bahwa pakaian dalam harus segera dicuci setiap kali selesai dikenakan, sementara celana jeans masih boleh dipakai 3 kali sebelum dicuci?

    Ya, seberapa sering Anda mencuci pakaian juga bergantung pada jenis pakaiannya.

    Menurut situs American Cleaning Institute, berikut adalah jenis-jenis pakaian serta kapan Anda perlu mencucinya.

    • Pakaian dalam, kaus kaki, t-shirt: cuci setelah digunakan 1 kali.
    • Jeans: cuci setelah digunakan 3 kali.
    • Kemeja: boleh digunakan beberapa kali sebelum dicuci.
    • Jas: bahan wol dapat digunakan 3-4 kali sebelum dicuci, bahan sintetis boleh digunakan 4-5 kali sebelum dicuci.
    • Celana bahan dan rok: boleh digunakan beberapa kali sebelum dicuci.
    • Legging: cuci setelah digunakan 1 kali.

    Ingat, waktu mencuci di atas hanya berlaku jika baju Anda dalam kondisi kering sebelum dicuci.

    Apa pun jenis pakaiannya, segera cuci bila basah, lembap, atau kena tumpahan noda.

    7. Keringkan pakaian hingga benar-benar kering

    Setelah selesai mencuci, pastikan Anda mengeringkan pakaian hingga kering sepenuhnya. Cara ini wajib dilakukan untuk menjaga kebersihan pakaian.

    Pasalnya, kondisi yang lembap rentan menjadi tempat kuman dan jamur bersarang di pakaian. Hal ini tentu akan semakin buruk jika pakaian lembap disimpan di dalam lemari yang tertutup.

    Maka itu, selalu pastikan pakaian Anda sudah kering sebelum disimpan di dalam lemari, ya!

    8. Cuci tangan setelah mencuci pakaian

    Hati-hati, aktivitas mencuci pakaian belum tentu membuat tangan Anda bersih. Anda harus segera cuci tangan setelah selesai membersihkan pakaian.

    Cuci tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.

    General Practitioner · Medicine Sans Frontières (MSF)


    Ditulis oleh Shylma Na'imah · Tanggal diperbarui 29/12/2021

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan