Penyebab gusi turun yang paling umum ialah perawatan gigi dan mulut yang buruk. Maka dari itu, memastikan Anda menjaga gigi dan mulut dengan baik bisa jadi solusi yang tepat.
Biasakan menyikat gigi rutin dua kali sehari, yakni pada pagi hari setelah sarapan dan malam hari sebelum tidur. Lakukan juga teknik menyikat gigi yang benar dan sesuai anjuran.
Pada pengidap resesi gingiva, sebaiknya jangan menggosok gigi terlalu keras. Hal ini dilakukan untuk mencegah luka baru pada gusi dan menyebabkan gusi menjadi turun.
Penggunaan benang gigi (dental floss) juga tidak kalah pentingnya. Benang gigi bisa membantu membersihkan area yang sulit dijangkau sikat gigi, seperti sela-sela gigi dan batas gusi.
Di samping itu, jangan lupa berkumur secara rutin dengan obat kumur. Obat kumur membantu melawan bakteri dan plak yang menyebabkan beragam masalah rongga mulut.
2. Scaling gigi
Plak gigi yang dibiarkan begitu saja dapat mengeras dan berkembang menjadi karang gigi. Hal ini tentu membuatnya lebih sulit dihilangkan dan memperburuk gusi turun.
Nah, cara mengobati gusi turun yang disebabkan karang gigi biasanya melibatkan prosedur perawatan yang disebut scaling gigi.
Dokter gigi akan menghilangkan plak dan karang gigi yang menempel pada garis gusi sampai sela-sela gigi menggunakan sebuah alat yang bernama ultrasonic scaler.
Ultrasonic scaler menghasilkan getaran yang dapat menghancurkan dan merontokkan karang gigi yang paling keras dan sulit dijangkau dengan bulu sikat gigi pada umumnya.
Anda tidak perlu merasa khawatir untuk melakukan scaling gigi. Perawatan gigi ini tidak akan merusak lapisan gigi, tetapi malah akan membuat gigi Anda tampak lebih bersih.
3. Cangkok jaringan lunak
Cangkok jaringan lunak merupakan cara lain untuk mengobati gusi turun yang sudah telanjur parah.
Pencangkokan dilakukan untuk mencegah resesi gusi bertambah parah dan melindungi bagian akar gigi yang terbuka cukup lebar.
Pada prosedur bedah ini, dokter gigi spesialis gusi dan tulang gigi (periodonsia) akan menyayat langit-langit mulut untuk mengambil jaringan ikat subepitel yang ada di dalamnya.
Lalu, dokter akan menempelkan jaringan tersebut pada akar gigi yang terbuka. Setelah jaringan berhasil diambil dan ditempel, dokter akan menjahit langit-langit yang disayat tadi untuk menutupnya.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar