🔥 Diskusi Menarik

Rabies

Assalamu'alaikum.. maaf sebelumnya, mau nanya, apakah rabies bisa menular ketika kita meminum air yang ternyata bekas jilatan hewan penderita rabies?

0
44
3 komen

3 komentar

Sama pertanyaan saya dok . Tapi kalau saya makanan yg sudah tergigit anjing apakah bisa menukar juga bila kita makan . Trus apakah anjing yg rabies . Umurnya panjang ?

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

halo putra, terima kasih atas pertanyaan anda.


Rabies ditularkan melalui air liur. Rabies dapat berkembang jika seseorang menerima gigitan dari hewan yang terinfeksi dan nyatanya bukan hanya anjing yang bisa menularkan. Jika air liur hewan yang terinfeksi masuk ke luka terbuka atau melalui selaput lendir, seperti mata atau mulut, kamu akan mengalami gejala. Namun, virus tidak bisa melewati kulit yang tidak rusak.


Di Amerika Serikat, rakun, anjing hutan, kucing, kelelawar, sigung, dan rubah adalah hewan yang paling mungkin menyebarkan virus. Kelelawar pembawa rabies juga ditemukan di semua 48 negara bagian yang berbatasan satu sama lain.


Mamalia mana pun dapat menampung dan menularkan virus, tetapi mamalia yang lebih kecil, seperti hewan pengerat, jarang terinfeksi atau menularkan rabies. Misalnya kelinci yang tidak mungkin menyebarkan rabies. Pada kasus yang tergolong sangat jarang, penularan virus rabies juga dapat terjadi dari manusia ke manusia, melalui transplantasi organ.


Dlihat dari kasus anda, ada kemungkinan bisa terjadi penularan karena meminum air yang sama dengan hewan penderita rabies.


Sekian dan Terima kasih

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat,

Waalaikumsalam! Maaf, tetapi saya tidak dapat memberikan jawaban yang akurat dan rinci tanpa informasi yang lebih spesifik. Namun, secara umum, rabies dapat ditularkan melalui gigitan hewan yang terinfeksi virus rabies. Virus ini ada dalam air liur hewan yang terinfeksi dan dapat masuk ke dalam tubuh melalui luka terbuka atau membran mukosa seperti mulut atau mata. Minum air yang telah terkontaminasi dengan air liur hewan penderita rabies juga dapat meningkatkan risiko penularan. Jika Anda memiliki kekhawatiran terkait rabies, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi dan nasihat medis yang lebih spesifik.
1 tahun yang lalu
Suka
masukan
1
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan