Sy mau tanya dok, anak sy dbawah bibir nya merah terus beruntusan, dikasik salep apa yaa dok yang aman untuk anak umur 3 thn. Terimakasih🙏
Radang akibat bapil anak 2 thun
Satu lagi dok,kenapa anak saya maunya tidur terus dok..mungkin di karnakan dia lemas atau apa dok????
1 komentar
Terbaru
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda berdasarkan informasi yang Anda berikan.Radang akibat bapil anak 2 tahun: Bapil adalah singkatan dari "batuk pilek". Radang akibat batuk pilek pada anak usia 2 tahun umumnya disebabkan oleh infeksi virus. Gejala yang mungkin terjadi termasuk demam, hidung tersumbat, batuk, dan mungkin juga sakit tenggorokan. Untuk mengatasi radang akibat batuk pilek, penting untuk memberikan anak Anda istirahat yang cukup, menjaga kelembapan udara di sekitar mereka, memberikan cairan yang cukup, dan memberikan obat pereda gejala seperti parasetamol jika diperlukan. Jika gejala tidak membaik dalam beberapa hari atau anak Anda mengalami kesulitan bernapas, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.
Anak yang ingin tidur terus: Anak yang ingin tidur terus mungkin mengalami kelelahan atau lemas. Kelelahan bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti aktivitas fisik yang berlebihan, kurang tidur, atau penyakit. Jika anak Anda terlihat lemas dan ingin tidur terus, penting untuk memastikan bahwa mereka mendapatkan istirahat yang cukup dan tidur yang berkualitas. Pastikan mereka tidur dalam lingkungan yang nyaman dan tenang, dan coba perhatikan apakah ada faktor lain yang mungkin mempengaruhi kelelahan mereka seperti kurangnya asupan makanan atau dehidrasi. Jika kelelahan atau keinginan tidur terus berlanjut atau disertai dengan gejala lain yang mencemaskan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.
Namun, perlu diingat bahwa saya hanya dapat memberikan informasi umum berdasarkan konteks yang Anda berikan. Jika Anda memiliki kekhawatiran atau pertanyaan lebih lanjut, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter anak untuk evaluasi yang lebih mendalam.
Related content