Punya darah tinggi apa boleh minum pil kb andalan laktasi

Dok saya punya darah tinggi apa boleh minum pil kb andalan laktasi/microlut?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
412
2

2 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Pil KB **Andalan Laktasi** atau **Microlut** adalah jenis pil KB **progestin saja (minipil)**, bukan kombinasi estrogen-progestin seperti kebanyakan pil KB biasa. Karena itu, **pil KB ini umumnya lebih aman untuk wanita dengan darah tinggi (hipertensi)**.


** Boleh dikonsumsi oleh penderita darah tinggi**, karena:

* **Tidak mengandung estrogen** → Estrogen bisa meningkatkan tekanan darah, jadi pil KB kombinasi sering dihindari pada penderita hipertensi.

* **Microlut/Andalan Laktasi** hanya mengandung **hormon levonorgestrel (progestin)**.

* Lebih **minim efek pada tekanan darah**.

Namun, tetap ada **catatan penting**:


Hal yang perlu diperhatikan:

1. **Tekanan darah harus terkontrol** (misalnya di bawah 140/90 mmHg).

2. **Konsultasi ke dokter** tetap disarankan, terutama jika Anda:

* Usia >35 tahun

* Merokok

* Ada komplikasi seperti penyakit ginjal, jantung, atau diabetes

### Alternatif lain yang juga aman untuk darah tinggi:

* **IUD (KB spiral)**

* **Implan**

* **Suntik 3 bulan** (juga hanya progestin, tapi bisa memengaruhi tekanan darah sedikit pada sebagian orang)


Anda **boleh minum pil KB Andalan Laktasi/Microlut** meskipun punya darah tinggi, **selama tekanan darah terkontrol**. Namun sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter untuk pilihan KB yang paling aman dan sesuai kondisi Anda.

4 bulan yang lalu
Suka
Balas
Untuk penderita darah tinggi, penggunaan pil KB memerlukan pertimbangan khusus. Pil KB Andalan Laktasi (Microlut) mengandung hormon progestin saja, yang umumnya lebih aman dibandingkan pil kombinasi (estrogen dan progestin) bagi wanita dengan tekanan darah tinggi:

Namun, penting untuk diingat bahwa tekanan darah tinggi itu sendiri merupakan faktor risiko penyakit kardiovaskular. Penggunaan pil KB, meskipun hanya mengandung progestin, tetap dapat memberikan sedikit pengaruh pada sistem kardiovaskular. Rekomendasi:

  1. Konsultasi dengan Dokter: Sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan (Obstetri dan Ginekologi) atau dokter spesialis jantung (Kardiologi) sebelum memulai penggunaan pil KB. Dokter akan mengevaluasi kondisi tekanan darah Anda, riwayat kesehatan, dan memberikan rekomendasi yang paling sesuai.
  2. Pertimbangkan Kontrasepsi Alternatif: Diskusikan dengan dokter mengenai pilihan kontrasepsi lain yang mungkin lebih aman untuk Anda, seperti IUD (Intrauterine Device) non-hormonal atau metode barrier (kondom).
  3. Pantau Tekanan Darah Secara Teratur: Jika Anda tetap memilih menggunakan pil KB, pantau tekanan darah Anda secara teratur dan laporkan setiap perubahan kepada dokter.
  4. Gaya Hidup Sehat: Terapkan gaya hidup sehat dengan pola makan seimbang (rendah garam, lemak, dan kolesterol), olahraga teratur, istirahat cukup, dan hindari merokok. Hal ini penting untuk mengontrol tekanan darah Anda.
4 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan