Dok ..saya mempunyai anak laki2 Yanng berumur 13 tahun ...beberapa saat yang lalu ,anak saya ketahuan di malam hari mencoba menyentuh kemaluan say
... Lihat LainnyaPertanyaan
Hallo dok anak saya umur 15 bulan sudah hampur 24jam mual muntah terus menerus ,makan muntah minum asi muntah ,apapun yang di masukkan ke dalam mulutnya itu pasti muntah lagi. Perut kembung pula,Bagaimana cara mengatasi nya ya dok? Terimakasih
1 komentar
Terbaru
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya bukan dokter, tetapi saya dapat memberikan beberapa saran umum terkait masalah mual dan muntah pada anak Anda. Namun, penting untuk diingat bahwa jika gejala terus berlanjut atau memburuk, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda coba untuk mengatasi mual dan muntah pada anak Anda:
Pastikan anak Anda tetap terhidrasi: Jika anak Anda muntah terus-menerus, penting untuk memastikan bahwa dia tetap terhidrasi. Berikan air putih dalam jumlah kecil dan sering, atau Anda juga dapat mencoba memberikan larutan elektrolit yang tersedia di apotek.
Berikan makanan ringan: Coba berikan makanan ringan yang mudah dicerna seperti biskuit, roti tawar, atau nasi putih. Hindari memberikan makanan berlemak, pedas, atau berat yang dapat memperburuk gejala mual.
Hindari makanan atau minuman yang memicu mual: Perhatikan makanan atau minuman tertentu yang mungkin memicu mual pada anak Anda. Hindari memberikan makanan atau minuman tersebut untuk sementara waktu.
Istirahat yang cukup: Pastikan anak Anda mendapatkan istirahat yang cukup untuk membantu tubuhnya pulih dari gejala yang dialami.
Konsultasikan dengan dokter: Jika gejala mual dan muntah berlanjut atau memburuk, segera konsultasikan dengan dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan memberikan penanganan yang sesuai.
Ingatlah bahwa saran ini hanya bersifat umum dan tidak menggantikan konsultasi langsung dengan dokter. Jika Anda memiliki kekhawatiran atau pertanyaan lebih lanjut, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter anak Anda.
Related content