Makan dan minum
Dok saya mau tanya umur anak saya sekarang usianya sudah 19 bulan d jam berapa saja saya boleh memberikan susu,misal makan pagi jm 7.00 makan siang jm 12.00 makan malam jm 17.00,misal jam 7.00 makan pagi pemberian susu jam 9.00 makan siang jm 12,apakah minum susu jam 9.00 dan pemberian makan siang jm 12 apakah boleh jika minum susu ke makan siang jaraknya boleh smpai 3 jam,misal jam 20.00/21.00 minum susu apakah di antara jam 22.00-05.00 boleh d berikan susu,kira" umur 19 bulan berapa ml yang d butuhkan minum susu dalam sehari karna smpai saat ini saya memberikan susu lewat DOT dok,soalnya saya bingung jam berapa saja saya boleh memberikan susu pada anak, apakah boleh sya memberikan susu jam 20.00/21.00,apakah pada waktu malam hari boleh d berikan susu ketika jam 00.00,apakah boleh jika saya tidak memberikan susu dari jam 00-05.00 dok apakah saya boleh memberikan susu d jam 01.00-05.000
Pemberian susu sebaiknya diatur agar tidak mengganggu nafsu makan anak terhadap makanan padat. Jarak 3 jam antara minum susu dan makan siang (misalnya susu jam 9 pagi, makan siang jam 12 siang) umumnya boleh, karena memberikan waktu yang cukup bagi anak untuk merasa lapar sebelum makan utama. Hindari memberikan susu terlalu dekat dengan waktu makan utama. Untuk pemberian susu di malam hari, terutama setelah jam tidur (misalnya jam 20.00/21.00 atau bahkan jam 00.00-05.00), sebaiknya dibatasi atau dihindari jika tidak diperlukan. Pada usia 19 bulan, fokus utama nutrisi anak adalah dari makanan padat. Memberikan susu terlalu sering di malam hari dapat membuat anak kenyang dan kurang nafsu makan di pagi hari. Jika anak terbangun dan haus di malam hari, air putih bisa menjadi pilihan. Jika memang perlu susu, pastikan jumlahnya tidak berlebihan dan tetap dalam batas harian 500 ml. Pada usia 19 bulan, sebaiknya mulai membiasakan anak minum susu dari gelas, bukan lagi dari dot. Penggunaan dot yang berkepanjangan dapat memengaruhi perkembangan gigi dan kebiasaan makan anak. Terlalu banyak minum susu dapat menyebabkan anak kurang nafsu makan makanan padat, berisiko kekurangan gizi (seperti anemia karena susu tidak mengandung zat besi yang cukup), dan meningkatkan risiko obesitas. Kebutuhan gizi anak semakin beragam seiring bertambahnya usia, dan susu tidak dapat menggantikan makanan. Penting untuk tetap memberikan makanan sehat dan bervariasi. Selalu konsultasikan dengan dokter anak untuk saran yang lebih spesifik sesuai kondisi anak Anda.
Related content