🔥 Diskusi Menarik

Konsentrasi anak

Selamat siang dok,anak saya usia 3thn 5bln,MW menanyakan dok agar anak BS fokus gmn ya dok? Soalny saya liat anak saya kl melakukan hal apapun kurang fokus dok,misal naek sepeda itu jg GX BS fokus liat depan dok masih liat Kanan kiri liat hal"yang menurut dia awam GT dok,saya MW tanya gmn cara agar anak BS fokus ya dok,mohon bantuannya terima kasih dok

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
4
2

2 komentar

Halo Defi and Family, terima kasih untuk pertanyaannya.


Kami bisa memahami kekhawatiran yang anda rasakan. Perlu diketahui bahwa untuk memastikan kondisi anak yang sebenarnya diperlukan asesmen/ pemeriksaan yang mendalam oleh professional. Dengan dilakukan pemeriksaan lebih dini, maka dapat segera ditentukan pula langkah yang tepat untuk selanjutnya. Sebaiknya orang tua tidak memberikan diagnosa sendiri karena hanya akan memperburuk kondisi anak.


Anda dapat mendampingi anak untuk membiasakan mengerjakan satu pekerjaan dalam satu waktu. Perlu diingat juga bahwa memberikan instruksi kepada anak sebaiknya dengan cara satu persatu melalui instruksi singkat, jelas, dan detail. Dengan demikian anak dapat membiasakan diri untuk fokus. Selain itu, anda dapat mengajak anak untuk melakukan aktivitas yang membutuhkan konsentrasi, seperti meronce, bermain puzzle, mewarnai, dan sebagainya.


Jangan ragu untuk memeriksakan anak anda ke psikolog / psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah agar tertangani dengan tepat.


1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Fokus adalah keterampilan yang penting untuk dikembangkan pada anak-anak. Berikut beberapa saran untuk membantu anak Anda meningkatkan konsentrasi dan fokusnya:
  1. Ciptakan lingkungan yang tenang: Pastikan anak Anda berada di lingkungan yang tenang dan minim gangguan saat sedang melakukan aktivitas. Matikan televisi atau radio yang bisa mengalihkan perhatian anak.

  2. Batasi waktu layar: Terlalu banyak waktu yang dihabiskan di depan layar (televisi, tablet, atau smartphone) dapat mengganggu konsentrasi anak. Batasi waktu layar dan berikan alternatif aktivitas yang lebih interaktif dan merangsang.

  3. Berikan instruksi yang jelas: Ketika memberikan instruksi kepada anak, pastikan instruksi tersebut jelas dan terstruktur. Gunakan kalimat yang singkat dan sederhana agar anak lebih mudah memahami dan fokus pada tugas yang diberikan.

  4. Berikan pujian dan penghargaan: Berikan pujian dan penghargaan ketika anak berhasil fokus dan menyelesaikan tugas dengan baik. Ini akan memberikan motivasi positif bagi anak untuk terus meningkatkan konsentrasi dan fokusnya.

  5. Latih keterampilan pemecahan masalah: Ajarkan anak untuk memecahkan masalah dengan cara yang terstruktur dan logis. Ini akan membantu anak mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan memperbaiki konsentrasi.

  6. Bermain permainan yang melibatkan fokus: Mainkan permainan yang melibatkan fokus dan konsentrasi, seperti permainan memori atau teka-teki. Ini akan membantu melatih kemampuan konsentrasi anak secara menyenangkan.

  7. Ajak anak berpartisipasi dalam kegiatan fisik: Aktivitas fisik dapat membantu meningkatkan konsentrasi anak. Ajak anak bermain di luar rumah, bersepeda, atau bermain olahraga untuk membantu mereka mengembangkan fokus dan konsentrasi.

  8. Bantu anak mengatur waktu: Ajarkan anak untuk mengatur waktu dengan membuat jadwal kegiatan harian. Ini akan membantu mereka memahami pentingnya fokus dan konsentrasi dalam menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan.

Selain itu, penting juga untuk memahami bahwa setiap anak memiliki tingkat konsentrasi yang berbeda-beda. Jika Anda merasa khawatir dengan tingkat konsentrasi anak Anda, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter anak atau psikolog anak untuk evaluasi lebih lanjut.

Semoga saran ini membantu. Jika Anda memiliki pertanyaan lain, silakan beri tahu saya.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan