Kesehatan Bayi
Mau tanya anak saya usia 2 bulan 16 hari, dari awal lahir minum susu infatrini anjuran dokter, sekarang berat bayi sudah 5kg. Apakah tetap pakai infantrini atau bisa ganti dengan susu lain?Terima kasih
3 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Hallo Rahmawan Nugraha, terima kasih atas pertanyaan nya.
Infatrini adalah susu formula khusus berkalori tinggi (100 kalori/100 ml) yang biasa direkomendasikan untuk bayi dengan:
Kondisi saat ini:
tergantung pada alasan awal pemberian Infatrini.
Jika dokter merekomendasikan Infatrini karena ada masalah medis khusus atau berat badan kurang, maka sebaiknya tetap dilanjutkan sampai dokter menyatakan boleh ganti ke susu standar.
Namun, jika sekarang bayi sudah sehat, tumbuh baik, dan berat badan sesuai grafik pertumbuhan, maka mungkin saja bisa mulai transisi ke susu formula biasa (seperti formula bayi 0–6 bulan yang tersedia umum), tapi tetap harus dikonsultasikan dulu ke dokter atau dokter anak yang memantau tumbuh kembang bayi.
Risiko ganti susu
Pencernaan bayi perlu adaptasi, dan harus dipastikan nutrisinya cukup
Dokter anak biasanya akan menilai grafik pertumbuhan dan kesehatan bayi
Jika dokter menyatakan bayi sudah stabil dan tidak perlu susu tinggi kalori lagi, maka boleh dipertimbangkan pindah ke susu formula biasa usia 0–6 bulan
Terima kasih Informasinya
Karena berat badan bayi Anda sudah mencapai 5 kg, Anda bisa berkonsultasi kembali dengan dokter anak atau ahli gizi untuk mendapatkan rekomendasi susu formula yang lebih sesuai dengan usia dan kondisi bayi Anda saat ini. Infatrini umumnya direkomendasikan untuk bayi dengan kondisi medis tertentu atau yang membutuhkan tambahan kalori untuk mengejar pertumbuhan. Jika bayi Anda sehat dan berat badannya sudah baik, mungkin sudah waktunya untuk beralih ke susu formula standar yang sesuai dengan usia 0-6 bulan. Jika Anda ingin mengganti susu formula, lakukan secara bertahap. Campurkan sedikit susu formula baru ke dalam susu formula lama, lalu secara bertahap tingkatkan proporsi susu formula baru setiap hari hingga bayi Anda sepenuhnya mengonsumsi susu formula yang baru. Perhatikan juga respons bayi Anda terhadap susu formula baru. Jika bayi mengalami masalah pencernaan seperti diare, sembelit, atau alergi, segera konsultasikan dengan dokter.
Related content