Dok ..saya mempunyai anak laki2 Yanng berumur 13 tahun ...beberapa saat yang lalu ,anak saya ketahuan di malam hari mencoba menyentuh kemaluan say
... Lihat Lainnya
Nurul Kholifah
8 bulan yang lalu
Halo dok saya mau tanya, kenapa ya di saat saya datang bulan/haid di sekitar area vagina dan bokong saya selalu gatal,
Dok saya mau tanya,, kenapa di setiap saya datang bulan/haid ,di sekitar area vagina dan bokong saya selalu merasakan gatal, dan jika di garuk malah tambah mlebar rasa gatalnya dan muncul benjolan kecil"dan agak sakit. Terimakasih
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
20
2
2 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
halo sobat sehat, terimakasih atas pertanyaannya.
Saat haid umumnya kondisi area lipatan seperti selangkangan dekat vagina menjadi lebih lembab, sehingga rawan menimbulkan gatal hingga muncul bintik bintik sejenisnya. Perlu juga diperhatikan apakah keluhan gatal disertai keputihan yang tidak normal
Vagina adalah organ intim yang sangat sensitif dan kondisinya harus terjaga dengan baik agar tidak menimbulkan gangguan.
Terdapat flora normal di area vagina yang mempertahankan pH area tersebut sehingga tetap dalam kondisi baik.
Terkait pertanyaan anda ini perlu diperjelas dengan pemeriksaan langsung untuk ditanyakan beberapa hal. Bintik-bintik kecil mirip jerawat di area vagina tersebut bisa disebabkan oleh infeksi bakteri, virus ataupun jamur. perlu dievaluasi untuk menilai tipe dan gambaran bintiknya selain itu juga akan dievaluasi keluhan lainnya, maka sebaiknya langsung di cek ke dokter terdekat.
Apabila tidak ada keluhan lain yang mengkhawatirkan, silakan perhatikan hal yang penting berikut untuk menjaga kebersihan area vagina dengan memperbaiki gaya hidup seperti:
- membersihkan area intim setiap habis buang air besar dan kecil lalu keringkan dengan lembut
- hindari penggunaan pembersih vagina produk apapun tanpa indikasi jelas dan konsultasi dengan dokter
- rajin mengganti celana dalam, gunakan bahan yang mudah menyerap keringat.
- hindari pakaian terlalu ketat dan pastikan kondisi alat kelamin bersih
- jika aktif berhubungan seksual, perhatikan juga kebersihan alat kelamin pasangan.
- pantau apakah penggunaan pantyliner memperparah keluhan, jika memperparah, maka sebaiknya hentikan penggunaannya untuk sementara
Saran, karena belum jelas mengenai bintik yang dimaksud dan perlunya dievaluasi beberapa hal, maka sebaiknya periksakan langsung ke dokter spesialis kulit dan kelamin (SpKK) di fasilitas kesehatan terdekat.
terimakasih
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya bukan dokter, tetapi saya dapat memberikan beberapa informasi umum mengenai masalah yang Anda alami. Gatal pada area vagina dan bokong saat menstruasi dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk infeksi ragi (jamur) vagina, infeksi bakteri, atau iritasi kulit.Infeksi ragi vagina biasanya disebabkan oleh pertumbuhan berlebihan jamur Candida albicans. Gejalanya meliputi gatal, kemerahan, pembengkakan, dan keluarnya cairan putih yang kental. Infeksi bakteri seperti bacterial vaginosis juga dapat menyebabkan gatal pada vagina, disertai dengan keputihan berwarna abu-abu atau hijau dan bau yang tidak sedap.
Selain itu, iritasi kulit juga bisa menjadi penyebab gatal pada area tersebut. Faktor-faktor yang dapat menyebabkan iritasi kulit termasuk penggunaan produk pembersih yang tidak cocok, kain celana dalam yang tidak menyerap keringat dengan baik, atau gesekan yang berlebihan.
Untuk mengetahui penyebab pasti dan mendapatkan perawatan yang tepat, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin juga tes laboratorium untuk menentukan penyebab gatal dan meresepkan pengobatan yang sesuai.
Selain itu, Anda juga dapat mengambil langkah-langkah pencegahan seperti menjaga kebersihan area genital dengan menggunakan air bersih dan sabun yang lembut, menghindari penggunaan produk pembersih yang mengandung bahan kimia keras, mengganti celana dalam secara teratur, dan menghindari penggunaan pakaian yang terlalu ketat.
Jika gejala Anda semakin parah atau tidak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut. Semoga bermanfaat!
Related content