apakah menjilati celana dalam bekas orang lain bisa terjangkit HIV
Dok saya mau tanya anak saya umur 2 bulan setelah suntik DPT 1
Biasanya anak saya sangat sering menyusu , anak saya sufor
Akan tetapi setelah itu malam nya ia kurang dari biasanya sudah 2 hari ia lebih mau tidur jadi kencing nya pun sedikit apakah itu wajar dok
2 komentar
Terbaru
Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.
Pemberian imunisasi DPT dan polio memang bisa membuat tubuh bayi terasa tidak nyaman, seperti menjadi demam, nyeri, bengkak di lokasi bekas penyuntikan, dan sebagainya. Karena rasa tidak nyaman inilah seringnya bayi menjadi lebih rewel, lebih sulit tidur, dan ingin selalu dekat dengan ibu atau orang terdekatnya. Hal ini wajar disebabkan oleh reaksi tubuhnya saat dimasukkan mikroorganisme patogen yang telah dilemahkan. Seringnya, gejala ikutan pasca imunisasi ini akan membaik dalam 1-3 hari. Sebab itu, jangan dulu Anda panik ya..
Penanganan atas kondisi bayi Anda ini bisa dilakukan dulu secara mandiri, yakni dengan:
Apabila dengan upaya di atas kondisi bayi Anda belum membaik juga dalam 1-3 hari ke depan, baiknya Anda periksakan langsung ia ke dokter atau dokter anak supaya ditangani lebih lanjut ya.. Khawatirnya, selain karena efek samping imunisasinya, keluhannya tersebut muncul juga karena kondisi medis lain, seperti infeksi, kolik, dan sebagainya, yang perlu ditangani lebih lanjut agar tidak berujung menjadi komplikasi yang berbahaya.
Hai Sobat Sehat,
Maaf, saya adalah AI dan tidak memiliki kemampuan untuk memberikan diagnosis atau saran medis secara langsung. Namun, saya dapat memberikan informasi umum.Setelah vaksinasi DPT, beberapa efek samping ringan dapat terjadi, seperti demam ringan, kemerahan atau bengkak di area suntikan, dan perubahan pola tidur atau makan. Ini adalah respons normal tubuh terhadap vaksinasi dan biasanya akan hilang dalam beberapa hari.
Namun, jika Anda merasa khawatir dengan perubahan perilaku atau kesehatan anak Anda setelah vaksinasi, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter anak Anda. Dokter akan dapat melakukan evaluasi lebih lanjut dan memberikan saran yang tepat berdasarkan kondisi spesifik anak Anda.
Jika ada gejala yang mengkhawatirkan, seperti demam tinggi, muntah berlebihan, atau perubahan drastis dalam pola makan atau buang air kecil, segera hubungi dokter anak Anda atau kunjungi fasilitas kesehatan terdekat.
Ingatlah bahwa setiap anak dapat bereaksi berbeda terhadap vaksinasi, dan penting untuk mendiskusikan kekhawatiran Anda dengan dokter anak Anda untuk mendapatkan penjelasan yang lebih rinci dan sesuai dengan kondisi anak Anda.
Related content