apakah menjilati celana dalam bekas orang lain bisa terjangkit HIV
Selvy Ardianti
3 bulan yang lalu
Bayi prematur
Bayi saya lahir prematur 35minggu dengan berat 2,3 skrg usia nya 2bulan pas bb bayi 3,8 apakah normal?
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2
3
3 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Hallo Selvy Ardianti, terima kasih atas pertanyaan nya.
Bayi yang lahir prematur pada usia kehamilan 35 minggu dengan berat lahir 2,3 kg dan sekarang pada usia 2 bulan memiliki berat 3,8 kg umumnya berada dalam rentang yang bisa dianggap normal, tetapi ini juga tergantung pada banyak faktor seperti pertumbuhan sebelumnya, pola makan, dan kesehatan umum bayi.
Berat badan bayi prematur biasanya diharapkan untuk tumbuh sekitar 20-30 gram per hari setelah lahir. Dalam dua bulan, pertambahan berat badan yang dicapai sekitar 1,5 kg dari berat lahir adalah perkembangan yang cukup baik.
Namun, penting untuk memantau terus pertumbuhan dan perkembangan bayi secara berkala melalui konsultasi dengan dokter anak untuk memastikan bayi tetap berada di jalur pertumbuhan yang sehat. Dokter akan mengevaluasi berat badan, panjang badan, dan lingkar kepala bayi, serta memberi saran mengenai pola makan dan asupan gizi yang tepat. Jika ada kekhawatiran tentang pertumbuhan bayi, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Dari informasi yang Anda berikan, berat badan bayi Anda saat ini adalah 3,8 kg pada usia 2 bulan. Pertumbuhan bayi prematur bisa berbeda-beda, namun berat badan 3,8 kg pada usia 2 bulan tergolong normal dan sehat. Namun, penting untuk terus memantau pertumbuhan dan perkembangan bayi Anda dengan bantuan dokter anak atau petugas kesehatan untuk memastikan bahwa bayi Anda tumbuh dengan baik. Jika Anda memiliki kekhawatiran atau pertanyaan lebih lanjut, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter anak. Apakah Anda memiliki pertanyaan lain?Related content