🔥 Diskusi Menarik

bau badan

dok, cara menghilangkan bau bada dari kecil hingga berumur 21 tahun apaa yaa?? apakah itu penyakit?? atau apa penyebabnya??

2
75k
1 komen

1 komentar

Halo Syifa, terima kasih atas pertanyaan anda.


Pada dasarnya, tubuh memiliki dua jenis kelenjar keringat, yaitu kelenjar ekrin dan kelenjar apokrin. Kelenjar ekrin berada di sebagian besar tubuh Anda dan letaknya dekat dengan permukaan kulit. Sementara, kelenjar apokrin terdapat di bagian tubuh yang ditumbuhi rambut, seperti ketiak dan selangkangan. Ketika suhu tubuh Anda meningkat, kelenjar ekrin akan mengeluarkan cairan yang kita kenal sebagai keringat ke permukaan kulit. Fungsinya untuk mendinginkan suhu tubuh Anda. Keringat yang dikeluarkan kelenjar ekrin ini umumnya terdiri dari air dan garam. Di sisi lain, kelenjar apokrin menghasilkan keringat yang lebih kental jika dibandingkan dengan yang dihasilkan kelenjar ekrin. Keringat yang dihasilkan pun biasanya lebih banyak, terutama ketika Anda mengalami stres emosional. Nah, keringat dari kelenjar apokrin inilah yang sering menjadi penyebab bau badan tidak sedap. Bau badan ini akan muncul ketika keringat yang Anda hasilkan bercampur dengan bakteri yang ada di kulit. Itulah sebabnya, ketiak dan selangkangan sering menjadi sumber dari bau badan Anda.


bagi Anda yang sering mengalami masalah bau badan, coba terapkan beberapa cara berikut untuk menghilangkan aromanya.

1. Jaga kebersihan diri dengan mandi -> Cara paling utama dalam mengatasi bau badan adalah menjaga kebersihan tubuh Anda. Adapun hal yang perlu Anda lakukan agar mendapat tubuh yang bersih, yaitu rajin mandi. Dengan rajin mandi serta menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), bakteri yang menjadi penyebab bau badan dapat hilang. Mandi minimal satu kali sehari merupakan salah satu cara ampuh agar badan Anda tidak bau. Pastikan tubuh Anda bersih dari bakteri, terutama di bagian yang rentan berkeringat, seperti ketiak atau selangkangan. Jika bau badan muncul tiba-tiba, Anda bisa mencuci bagian yang berkeringat dengan air dan sabun antibakteri. Ini dapat mengurangi bakteri yang menempel di bagian kulit tersebut.

2. Jaga badan Anda tetap kering -> Setelah mandi, keringkan badan Anda sampai benar-benar kering. Cara ini dapat membantu menghilangkan bau badan yang mengganggu. Pastikan bagian tubuh yang rentan berkeringat kering sepenuhnya. Ini karena bakteri cenderung berkembang biak di tempat yang basah atau lembap. Saat Anda berkeringat, cobalah untuk mengeringkan bagian yang berkeringat. Cara ini dilakukan agar bakteri tidak bereaksi dengan keringat yang kemudian menimbulkan bau badan.

3. Mengganti baju -> Jika Anda sering berkeringat, Anda mungkin perlu membawa baju ganti ketika bepergian. Baju yang bersih dapat membantu meminimalkan efek buruk dari reaksi antara keringat dan bakteri. Agar mencegah bau badan muncul tiba-tiba, segeralah ganti baju Anda dengan baju bersih, terutama saat tubuh Anda mulai berkeringat. Jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan pakaian Anda dengan mencucinya secara rutin, terutama setiap habis Anda gunakan.

4. Kenakan deodoran atau antiperspiran -> Cara yang tak kalah penting untuk menghilangkan bau badan adalah selalu menggunakan deodoran atau antiperspiran. Meskipun sering dikira sama, sebenarnya kedua jenis produk ini berbeda. Umumnya, deodoran mengandung alkohol atau komponen antibakteri, seperti triclosan. Zat ini menciptakan lingkungan yang membuat bakteri tidak bisa hidup atau berkembang biak. Menurut Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat, deodoran diklasifikasikan ke dalam kosmetik, sedangkan antiperspiran tergolong ke dalam obat-obatan. Fungsi utama antiperspiran adalah mencegah timbulnya ketiak basah dengan cara membentuk gel dan menyumbat kelenjar keringat.

5. Perhatikan apa yang Anda makan -> Tips selanjutnya untuk mengatasi bau badan adalah dengan mengontrol makanan Anda. Pasalnya, beberapa makanan dapat menyebabkan bau badan dan keringat berlebih, misalnya makanan pedas, kopi, alkohol, dan bawang putih. Tak hanya itu, beberapa jenis sayuran, seperti brokoli, juga dapat menimbulkan aroma tidak sedap. Ini terjadi karena komponen sulfur pada sayuran tersebut diproses oleh tubuh dan dikeluarkan melalui napas, urine, dan keringat.

6. Mencukur bulu ketiak -> Cara lain yang bisa dilakukan agar tidak bau badan adalah dengan mencukur bulu ketiak Anda. Menurut sebuah studi dari Journal of Cosmetic Dermatology, mencukur rambut di ketiak dapat membantu mengurangi bau tak sedap. Hal ini karena kulit yang dicukur lebih mudah untuk dibersihkan jika dibandingkan dengan kulit yang berambut.

7. Mencoba teknik relaksasi -> Stres dan beban pikiran merupakan salah satu pemicu keringat berlebih. Akibatnya, stres membuat Anda lebih rentan mengalami bau badan. Jika ini adalah penyebab bau badan Anda, Anda dapat menjajal beberapa teknik relaksasi sebagai cara untuk menghilangkan aroma yang tidak sedap tersebut. Beberapa contoh kegiatan relaksasi yang bisa Anda lakukan, yaitu yoga, meditasi, atau sekadar menghirup lilin aromaterapi.

8. Periksakan diri ke dokter -> Apabila Anda sudah mencoba berbagai cara menghilangkan bau badan di atas dan tak kunjung berhasil, pilihan terakhir adalah berkonsultasi ke dokter. Pada beberapa kasus, dokter akan merekomendasikan suntik botulinum toxin atau botox ke area ketiak untuk mencegah keringat berlebih. Alternatif lainnya, dokter mungkin akan meresepkan obat antikolinergik untuk mengurangi produksi keringat pada tubuh.


Sekian dan Terima Kasih

1 tahun yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.