🔥 Diskusi Menarik

batuk pilek sudah 4 hari pada bayi 31 hari apakah aman

dok anak saya pilek dan batuk sudah 4 hari apakah masih aman?

apakah ada rekomendasi cara mengatasi batuk pilek ?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2
2

2 komentar

Hai sobat sehat, terima kasih pertanyaannya.

Batuk pilek pada bayi tentunya perlu diwaspadai, di mana salah satu penyebabnya adalah akibat paparan polusi udara. Kondisi batuk pilek ini sering terjadi karena sistem imun bayi masih belum terbentuk sempurna yang membuatnya rentan terserang batuk pilek. Meski menimbulkan gejala yang tergolong ringan, penting untuk menangani batuk pilek pada bayi agar tidak menimbulkan komplikasi serius.


Salah satu cara menangani bayi yang batuk pilek adalah dengan memberikan lebih banyak asupan ASI. Hal ini dikarenakan ASI mengandung zat pembentuk kekebalan tubuh sehingga dapat meningkatkan sistem imun bayi dalam melawan infeksi.


Cara Mengatasi Batuk Pilek pada Bayi

Batuk pilek menjadi salah satu dampak polusi udara terhadap sistem pernapasan bayi yang perlu diwaspadai. Pasalnya, jika tidak ditangani dengan tepat, kondisi ini berisiko memicu terjadinya infeksi telinga hingga bronkitis (peradangan pada saluran bronkus) pada bayi.


Oleh karenanya, penting untuk meredakan batuk pilek pada bayi dengan segera guna menghindari risiko terjadinya komplikasi serius. Untuk itu, terdapat beberapa cara mengatasi batuk pilek pada bayi yang bisa dilakukan sebagai upaya pertolongan pertama, di antaranya:

1. Memberikan Lebih Banyak ASI

Cara menangani bayi batuk pilek yang pertama adalah dengan memberikan lebih banyak ASI eksklusif. Pasalnya, ASI mengandung zat pembentuk kekebalan tubuh sehingga dapat memperkuat sistem imun tubuh bayi dalam melawan infeksi, termasuk batuk pilek.

Selain itu, mengonsumsi ASI yang cukup juga dapat membantu mengencerkan dahak serta melegakan tenggorokan si kecil.


2. Memberikan Minuman Hangat

Apabila si kecil sudah berusia di atas 6 bulan, memberikan air putih hangat juga dapat dilakukan untuk meredakan batuk pilek pada bayi serta mengurangi rasa nyeri pada tenggorokannya. Perlu diingat, jangan mencampurkan madu ke dalam air hangat karena dapat berisiko menyebabkan penyakit botulisme pada bayi di bawah 1 tahun.

Ibu juga bisa memberikan sari buah yang mengandung vitamin C untuk meningkatkan daya tahan tubuh serta meringankan gejala batuk pilek pada bayi berusia di atas 6 bulan.


3. Memberikan Uap Hangat

Cara meredakan batuk pilek pada bayi selanjutnya yaitu dengan memberikan uap hangat. Uap hangat diketahui dapat melebarkan saluran pernapasan yang memudahkan lendir untuk keluar dari hidung. Namun jika ingin memberikan uap hangat, pastikan suhunya tidak terlalu panas yakni 37,2–38 derajat Celcius agar tidak menyebabkan iritasi pada kulit si kecil.

Selain itu, Ibu juga bisa memandikan si kecil menggunakan air hangat untuk membantu melebarkan saluran pernapasan sehingga ia bisa bernapas dengan mudah.


4. Menggunakan Obat Semprot Hidung

Cara mengatasi batuk pilek pada bayi berikutnya adalah dengan menggunakan obat semprot hidung yang mengandung saline (larutan air garam steril). Pasalnya, larutan saline dapat membantu mengencerkan lendir yang menyebabkan hidung tersumbat pada bayi.


5. Menggunakan Alat Penyedot Ingus

Menggunakan alat penyedot ingus (bulb syringe) juga dapat membantu membersihkan hidung bayi yang penuh dengan lendir. Selain itu, bulb syringe ini juga dapat digunakan apabila lendir tidak kunjung keluar meski telah menggunakan semprotan larutan saline. Metode ini biasanya dilakukan pada bayi yang usianya kurang dari 6 bulan.


6. Menggunakan Pelembap Udara

Menggunakan alat pelembap udara atau humidifier adalah cara mengatasi batuk pilek pada bayi yang bisa dilakukan di rumah. Hal ini dikarenakan humidifier dapat menjaga kelembapan udara di ruangan sehingga mampu membantu mengencerkan lendir pada saluran pernapasan bayi.

Selain itu, menggunakan pelembap udara juga dapat menjaga saluran pernapasan agar tidak kering sehingga turut mengatasi sesak napas pada bayi yang kerap menyertai gejala batuk pilek.


7. Istirahat yang Cukup

Cara mengatasi batuk pilek pada bayi yang tak kalah penting adalah memastikan ia mendapatkan waktu tidur yang cukup. Saat tidur, sistem imun tubuh dapat bekerja secara optimal untuk melawan berbagai penyebab batuk pilek seperti virus dan bakteri.

Semoga membantu

7 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Batuk dan pilek pada bayi yang berusia 31 hari memang bisa menjadi perhatian, karena sistem kekebalan tubuh bayi masih belum sepenuhnya berkembang. Sebaiknya Anda segera konsultasikan ke dokter anak untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Beberapa rekomendasi umum untuk mengatasi batuk dan pilek pada bayi antara lain:

  1. Menjaga kebersihan lingkungan bayi, termasuk sering mencuci tangan sebelum menyentuh bayi.
  2. Menjaga kelembapan udara di sekitar bayi dengan menggunakan humidifier.
  3. Memberikan cairan yang cukup kepada bayi untuk mencegah dehidrasi.
  4. Membersihkan hidung bayi dengan menggunakan saline drops dan nasal aspirator.
  5. Hindari memberikan obat-obatan tanpa resep dokter kepada bayi.

Pastikan untuk segera berkonsultasi dengan dokter anak untuk mendapatkan penanganan yang tepat sesuai kondisi bayi Anda. Apakah Anda memiliki pertanyaan lain?

7 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan