🔥 Diskusi Menarik

Anak umur 6/7 tahun suka ambil barang temannya

Bagai mana cara mengatasi anak yg suka ambil barang temannya biar kapok,padahal sudah sering di tegaskan

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
75
2

2 komentar

Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.


Sebagai orang tua, tentu akan kecewa apabila buah hatinya berperilaku bertentangan dengan norma-norma yang berlaku di lingkungan. Perilaku yang melanggar norma tersebut, seperti sering mengambil barang tanpa sepengetahuan pemiliknya, dan sebagainya. Perilaku tersebut perlu dihadapi dengan tegas sejak dini agar tidak menjadi kebiasaan buruk yang berlangsung hingga dewasa nantinya.


Namun, yang perlu diperhatikan bahwa terdapat berbagai kemungkinan dibalik perilaku anak yang sering mengambil barang tanpa sepengetahuan pemiliknya, sehingga orang tua perlu bijaksana dalam menyikapi hal tersebut. Dengan kata lain, orang tua tidak langsung memarahi, menghakimi, atau memberikan “label” negatif kepada anak karena akan memperburuk kondisinya.


Beberapa cara yang dapat anda lakukan untuk mendisiplinkan anak agar tidak mengulang perilaku tersebut, yaitu mengajak anak berdiskusi mengenai alasan melakukan perilaku mengambil barang milik orang lain, kemudian dapat ditanyakan mengenai pikiran dan perasaan yang muncul setelah anak melakukan hal tersebut. Bisa saja anak meniru dari lingkungan untuk mendapatkan hal yang diinginkan, atau anak belum mengerti mengenai konsekuensi dari perilakunya, atau bisa juga karena anak memiliki kecenderungan gangguan perilaku kleptomania sehingga sangat perlu untuk mencari penyebab anak berperilaku seperti itu.


Orang tua juga dapat membantu mengembangkan pemikiran anak bahwa perilakunya keliru dan terdapat konsekuensi yang akan anak terima jika terus-menerus melakukan hal tersebut, serta membimbing anak agar terbiasa mengembalikan barang yang diambilnya kemudian meminta maaf atas kesalahan yang telah dilakukan. Orang tua juga dapat menerapkan hukuman yang membuat anak jera apabila anak masih mengulangi perbuatannya, seperti mengambil atau tidak memberikan akses bermain game (gadget/ laptop disita) sampai anak perlahan menabung untuk mengganti barang yang telah diambil. Sampaikan pula konsekuensi yang anak akan terima apabila terus menerus malukan hal tersebut, serta bantu anak mengenali kebutuhan prioritas dan bukan. Namun, apabila anak berhasil menunjukkan perubahan perilaku yang positif jangan lupa untuk memberikan apresiasi, berupa pujian, pelukan, dan semacamnya agar anak termotivasi untuk mengulangi perbuatan baiknya kembali.


Jangan ragu untuk memeriksakan anak anda ke psikolog anak jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya akan mencoba memberikan saran mengenai masalah yang Anda hadapi.

Untuk mengatasi anak yang suka mengambil barang temannya, ada beberapa langkah yang dapat Anda coba:

  1. Komunikasi terbuka: Ajak anak Anda untuk berbicara tentang perilakunya dan mengapa dia suka mengambil barang temannya. Dengarkan dengan penuh perhatian dan berikan pengertian mengenai pentingnya menghormati hak milik orang lain.

  2. Beri contoh yang baik: Tunjukkan kepada anak Anda bagaimana cara berbagi dan menghormati barang milik orang lain dengan memberikan contoh yang baik dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, ketika Anda berada di toko atau di rumah teman, tunjukkan sikap menghormati barang milik orang lain.

  3. Beri pengertian tentang konsekuensi: Jelaskan kepada anak Anda bahwa mengambil barang orang lain tanpa izin adalah tindakan yang salah dan memiliki konsekuensi negatif. Bicarakan tentang bagaimana perasaan teman yang kehilangan barangnya dan bagaimana itu dapat merusak hubungan persahabatan.

  4. Berikan pujian dan penghargaan: Ketika anak Anda berhasil menghormati barang milik orang lain dan tidak mengambilnya, berikan pujian dan penghargaan. Ini akan memperkuat perilaku positif dan membuat anak merasa dihargai.

  5. Dorong anak untuk meminta izin: Ajarkan anak Anda untuk selalu meminta izin sebelum mengambil barang milik orang lain. Beri pengertian bahwa izin adalah tindakan yang sopan dan menghormati hak milik orang lain.

  6. Libatkan orang tua atau guru: Jika masalah ini terus berlanjut, penting untuk melibatkan orang tua atau guru anak untuk membantu mengatasi masalah ini secara bersama-sama. Mereka dapat memberikan saran tambahan dan mendukung upaya Anda dalam mengajarkan anak tentang menghormati barang milik orang lain.

Ingatlah bahwa setiap anak adalah unik, jadi mungkin diperlukan waktu dan kesabaran untuk mengatasi masalah ini. Teruslah memberikan pengarahan dan dukungan kepada anak Anda, dan jangan ragu untuk mencari bantuan profesional jika diperlukan.

Apakah ada pertanyaan lain yang ingin Anda tanyakan?

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan