Anak tiba2 tantrum

Dok mau tanya anak sy umur 5 THN dan skrg SDH TK, selama 3 bln di TK dia itu anak yg baik dan aman² saja perilakunya. Tapi semingguan ini tiba2 JD tantrum suka pukul, hambur barang2 d sekitarnya dan jg bicara yg yg kasar teriak2 dan skrg kondisi sy maminya lagi hamil apakah ada pengaruh yg dok Krn ada kata org yg blg biasa anak bgtu jg karena mau ada adiknya, tlg penanganannya sprti apa ya dok?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1

1 komentar

Perubahan perilaku anak Anda yang tiba-tiba tantrum pada usia 5 tahun, terutama setelah sebelumnya baik-baik saja di TK, bisa jadi merupakan cara anak mengekspresikan emosi yang kuat atau kebingungan, apalagi dengan kondisi Anda yang sedang hamil. Kemungkinan besar, anak merasa cemas atau membutuhkan perhatian lebih karena akan memiliki adik:

Berikut adalah beberapa penanganan yang bisa Anda coba:

  1. Tetap Tenang dan Pahami Perasaan Anak: Saat anak tantrum, usahakan untuk tetap tenang dan tidak bereaksi berlebihan. Peluk anak untuk memberikan rasa aman dan validasi perasaannya, meskipun perilakunya tidak dapat diterima. Jangan menyepelekan perasaannya, karena ini bisa membuatnya merasa tidak dihargai.
  2. Cari Tahu Penyebabnya: Coba identifikasi pemicu tantrum. Apakah karena merasa kurang perhatian, cemburu dengan calon adik, lelah, lapar, atau ada hal lain di TK yang membuatnya kesal? Ajak anak bicara dengan bahasa yang mudah dimengerti tentang perasaannya.
  3. Alihkan Perhatian: Setelah anak sedikit tenang, coba alihkan perhatiannya dengan mainan kesukaan, buku cerita, atau aktivitas lain yang menarik baginya.
  4. Ajarkan Cara Mengekspresikan Emosi: Bantu anak untuk belajar mengungkapkan perasaannya dengan kata-kata, bukan dengan memukul atau melempar barang. Ajarkan kosakata baru untuk meningkatkan komunikasinya.
  5. Berikan Batasan dan Konsistensi: Tetapkan aturan yang jelas dan konsisten. Jika anak melempar barang, jelaskan bahwa itu tidak boleh dilakukan dan ada konsekuensinya (misalnya, barang tersebut akan disimpan sementara). Konsistensi dalam pola asuh akan membuat anak merasa aman dan tahu harapan orang tua.
  6. Berikan Perhatian Ekstra: Meskipun Anda sedang hamil, luangkan waktu khusus untuk anak pertama Anda. Lakukan aktivitas yang ia sukai bersama, agar ia merasa tetap dicintai dan diperhatikan. Libatkan dia dalam persiapan menyambut adik, agar ia merasa menjadi bagian penting dari keluarga. Jika tantrum menjadi sangat sering (lebih dari 10-20 kali sebulan atau lebih dari lima kali sehari), berlangsung sangat lama (lebih dari 30 menit), atau melibatkan kekerasan terhadap orang lain atau melukai diri sendiri, disarankan untuk berkonsultasi dengan psikolog anak untuk evaluasi lebih lanjut.
12 jam yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan