🔥 Diskusi Menarik

Anak super aktif, dan suka melamun

Siang dokter,


Anak saya usianya 4 thn 8 bln, dia sangat aktif sekali bahkan tdk terlihat lelah, suka berbicara trs dan akhir2 ini suka melamun. Sy merasa khawatir,Dok.

Dan jika marah,suka berteriak. Apakah itu normal atau termasuk dalam ADHD ya Dok.?

Mohon solusinya!



Terimakasih

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
8
2

2 komentar

Halo Pury Setiowaty, terima kasih untuk pertanyaannya.


Kami bisa memahami kekhawatiran yang anda rasakan. Perlu diketahui bahwa untuk memastikan kondisi anak yang sebenarnya diperlukan asesmen/ pemeriksaan yang mendalam oleh professional. Dengan dilakukan pemeriksaan lebih dini, maka dapat segera ditentukan pula langkah yang tepat untuk selanjutnya. Sebaiknya orang tua tidak memberikan diagnosa sendiri karena hanya akan memperburuk kondisi anak.


Anda dapat memulai mengenali kondisi anak saat ini, serta validasi setiap emosi yang dirasakan. Anda dapat mendampingi anak untuk membiasakan mengerjakan satu pekerjaan dalam satu waktu, termasuk melalui cara dengan membantu orang tuanya melakukan aktivitas keseharian di rumah. Perlu diingat juga bahwa memberikan instruksi kepada anak sebaiknya dengan cara satu persatu melalui instruksi singkat, jelas, dan detail. Dengan demikian anak dapat membiasakan diri untuk fokus. Selain itu, anda dapat mengajak anak untuk melakukan aktivitas yang membutuhkan konsentrasi, seperti meronce, bermain puzzle, mewarnai, dan sebagainya.


Jangan ragu untuk memeriksakan anak anda ke psikolog / psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah agar tertangani dengan tepat.


7 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Berdasarkan deskripsi yang Anda berikan, anak Anda tampak memiliki tingkat aktivitas yang tinggi dan kecenderungan untuk melamun. Sementara keaktifan yang tinggi pada anak-anak adalah hal yang umum, kebiasaan melamun dan kesulitan dalam mengendalikan emosi seperti marah dan berteriak bisa menjadi tanda-tanda ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder).

Namun, penting untuk diingat bahwa hanya seorang profesional kesehatan yang dapat memberikan diagnosis yang akurat terkait kondisi kesehatan anak Anda. Saya sarankan Anda untuk berkonsultasi dengan dokter anak atau psikolog anak untuk evaluasi lebih lanjut. Mereka akan melakukan pemeriksaan dan penilaian yang lebih mendalam untuk menentukan apakah anak Anda mengalami ADHD atau mungkin memiliki kondisi lain.

Selain itu, sebagai orang tua, Anda juga dapat mencoba beberapa strategi untuk membantu mengelola tingkat aktivitas dan emosi anak Anda, seperti memberikan rutinitas yang konsisten, memberikan kesempatan untuk bermain dan bergerak secara fisik, serta memberikan dukungan emosional dan komunikasi yang positif.

Jika Anda memiliki kekhawatiran lebih lanjut atau pertanyaan lain, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan yang kompeten. Semoga informasi ini membantu, dan semoga anak Anda segera mendapatkan bantuan yang dibutuhkan. Apakah Anda memiliki pertanyaan lain?

7 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan