Anak pemalu dan penakut
Siang dok, sy ingin tanya ttg anak sy laki laku umur 5 tahun. Dia selalu nempel dgn saya ibunya, kemana mana dikutin terus dan jg penakut sama jd pemalu dok. Gimana ya?
Siang dok, sy ingin tanya ttg anak sy laki laku umur 5 tahun. Dia selalu nempel dgn saya ibunya, kemana mana dikutin terus dan jg penakut sama jd pemalu dok. Gimana ya?
1 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Halo, terima kasih untuk pertanyaanya.
Setiap anak memiliki kerakter yang beragam, ada yang cenderung percaya diri, ada juga yang cenderung pemalu, dan lain sebagainya. Hal tersebut normal terjadi pada anak karena merupakan respon mereka dalam menyikapi situasi yang mereka hadapi. Namun, apabila karakter pemalu anak sudah berlebihan, maka dapat mempengaruhi anak dalam bersosialisasi dan tidak berani mencoba hal baru, atau bahkan lebih parah lagi dapat menyebabkan terjadinya kecemasan sosial di kemudian hari. Oleh karena itu, anak perlu dilatih sejak dini untuk mengatasi rasa malu dan penakutnya, dan lebih berani memperluas zona nyamannya.
Perlu diketahui bahwa anak yang melekat pada orang tuanya adalah hal yang wajar, tetapi seiring pertambahan usia anak sebaiknya kemandirian dan keberanian anak perlu dilatih. Karakter pemalu dan penakut bisa terjadi disebabkan oleh perpaduan antara faktor genetik dan faktor lingkungan. Terkadang sikap orang tua yang overprotective atau sering mengancam/ menakut-nakuti anak bisa saja berpotensi menjadikan anak demikian. Selain itu, orang tua yang pemalu terkadang tanpa sadar akan menampilkan karakter pemalunya saat menghadapi situasi tertentu, bisa saja hal ini dicontoh oleh anak. Di sisi lain, anak juga mungkin pernah memiliki pengalaman yang tidak menyenangkan dan membuat anak merasa malu, sehingga anak jadi mengembangkan karakter pemalu.
Beberapa cara yang dapat anda lakukan untuk mendampingi anak yang pemalu dan penakut yaitu, anda dapat membantu anak agar mau berintraksi dengan lingkungan, berikan contoh cara bersosialisasi yang baik sesuai usianya. Anda perlu menghindari untuk melabeli anak sebagai anak pemalu/ penakut karena akan diafirmasi oleh anak dan mempertahankan karakter tersebut pada dirinya. Anda dapat menanyakan kekhawatiran anak yang menjadi alasannya tidak mau berinteraksi dengan orang lain. Anda tidak perlu memarahi anak karena hanya akan membuatnya semakin tidak berani mencoba hal baru. Anda juga dapat mengajak anak bermain peran dengan seolah-olah berkenalan/ berteman dengan orang lain. Berikan apresiasi kepada anak apabila ia menunjukkan perkembangan, misalnya berupa pujian, pelukan dan sebagainya sehingga anak akan mempertahankan perilaku baiknya.
Jangan ragu untuk memeriksakan anak anda ke psikolog anak jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.