Anak mudah cemburu berlebihan

Halo dok.. mau tanya anak saya usia 4 tahun, saat ini dia anak satu-satu nya.. di umur sekarang dia sering cemburu secara berlebihan kalau sepupunya dekat saya, bagaimana cara mengatasi, bagaimana saya harus bersikap dan memberi pengertian kepada nya??

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
24
1
1

1 komentar

Halo, terima kasih atas pertanyaan anda.


Setiap anak mendambakan memperoleh kasih sayang sepenuhnya dari orang tua. Perlu diketahui bahwa anak usia tersebut sedang berada pada masa egosentris. Egosentris merupakan proses kognitif anak, di mana anak tidak mampu untuk melihat sudut pandang lain dalam memandang sesuatu dan hanya mementingkan dirinya sendiri. Dengan kata lain, anak akan memandang sudut pandang orang lain sama seperti sudut pandangnya.

Seringkali anak akan cenderung mengembangkan perasaan cemburu saat orang tuanya memiliki adik baru atau memberikan perhatian kepada anak lainnya. Anak akan merasa tidak diperhatikan karena menganggap bahwa perhatian orang tua terbagi kepada yang lain, sehingga keberadaan sepupunya akan dijadikan alasan untuk cemburu. Rasa cemburu yang dikembangkan anak terkadang akan ditampilkan melalui perilaku seperti menangis, memukul, mendorong, merebut mainan, dan sebagainya.

Sebenarnya kondisi ini sangat wajar terjadi pada anak usia tersebut sebagai tanda adanya perkembangan pada sel otak anak.

Sebaiknya orang tua menyikapi egosentris anak tersebut dengan tidak melabelinya sebagai anak nakal, egois, bandel, atau ungkapan negatif lainnya karena akan mempengaruhi konsep diri yang dibentuk anak pada masa yang akan datang. Orang tua juga dapat mengajak anak untuk berdiskusi mengenai perasaan dan pikirannya terhadap hadirnya sepupu. Orang tua juga dapat mendampingi saat bermain bersama, atau sambil membacakan cerita dengan tema seperti tolong menolong atau bekerja sama. Selain itu, orang tua juga dapat membantu mengembangkan rasa empati anak melalui mengajaknya mengurus sepupu, seperti meminta tolong untuk diambilkan popok. Jangan lupa untuk memberikan apresiasi kepada anak setiap kali melakukan perilaku yang positif, seperti ucapan terima kasih, pujian, pelukan, dan semacamnya.

Jangan ragu untuk memeriksakan anak anda ke psikolog jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.

2 tahun yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan