🔥 Diskusi Menarik

Menstruasi , hamil

Haallo dok

mohon ijin bertanya, sebelumnya saya menstruasi sangat teratur dok , bahkan siklus haid saya 28-30hari tapi saat ini saya mengalami telat haid sudah satu bulan , terakhir saya haid 12 september, dan pp test saya hasil nya negatif terakhir saya cek pp test tanggal 4 november saat ini saya belum test pack lagi

Jadi saat ini saya harus gimana ya dok ?

Dan apakah m yang saya alami trmasuk pco dok ?

sekian terimakasih

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
7
1
2

2 komentar

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Sindrom polikistik ovarium atau polycystic ovarian syndrome (PCOS) adalah gangguan hormon yang terjadi pada wanita di usia subur. PCOS ditandai dengan gangguan menstruasi dan kadar hormon maskulin (hormon androgen) yang berlebihan.

Hormon androgen yang berlebihan pada penderita PCOS dapat mengakibatkan ovarium atau indung telur memproduksi banyak kantong-kantong berisi cairan. Kondisi ini menyebabkan sel-sel telur tidak berkembang dengan sempurna dan gagal dilepaskan secara teratur.

Berikut adalah gejala PCOS:

  • Gangguan menstruasi
  • PCOS kerap ditandai dengan periode menstruasi yang tidak teratur atau berkepanjangan. Sebagai contoh, penderita PCOS hanya akan mengalami haid kurang dari 8–9 kali dalam 1 tahun. Jarak antar haid dapat kurang dari 21 hari atau lebih dari 35 hari, atau darah menstruasi mengalir deras.
  • Gejala akibat kadar hormon androgen yang meningkat
  • Peningkatan kadar hormon androgen pada wanita dengan PCOS dapat menyebabkan munculnya gejala fisik seperti pria, seperti tumbuhnya rambut yang lebat di wajah dan tubuh (hirsutisme), serta munculnya jerawat yang parah dan kebotakan.
  • Kista ovarium yang banyak
  • Pada penderita PCOS, bisa ditemukan kantong-kantong kista di sekitar sel telur (ovarium).
  • Warna kulit menjadi gelap
  • Beberapa bagian tubuh penderita PCOS bisa menjadi gelap, terutama di area lipatan, seperti lipat leher, selangkangan, dan bagian bawah payudara.

Namun untuk memastikan penyebab terlambat haid anda perlu melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Berdasarkan informasi yang Anda berikan, ada beberapa kemungkinan yang dapat menyebabkan telat haid Anda.
  1. Kehamilan: Telat haid adalah salah satu tanda awal kehamilan. Meskipun tes kehamilan yang Anda lakukan menunjukkan hasil negatif, tetap ada kemungkinan bahwa Anda hamil. Saya sarankan Anda melakukan tes kehamilan lagi setelah beberapa hari atau berkonsultasi dengan dokter untuk tes darah yang lebih akurat.

  2. Gangguan hormonal: Telat haid juga dapat disebabkan oleh gangguan hormonal, seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS). PCOS adalah kondisi di mana ovarium menghasilkan terlalu banyak hormon laki-laki, yang dapat mengganggu ovulasi dan menyebabkan ketidakteraturan menstruasi. Jika Anda memiliki gejala lain seperti pertumbuhan rambut berlebihan, jerawat, atau peningkatan berat badan, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.

  3. Stres dan perubahan gaya hidup: Stres, perubahan pola tidur, perubahan pola makan, atau peningkatan aktivitas fisik juga dapat mempengaruhi siklus menstruasi. Jika Anda mengalami stres yang tinggi atau perubahan signifikan dalam gaya hidup Anda, ini bisa menjadi faktor penyebab telat haid.

Saya sarankan Anda untuk berkonsultasi dengan dokter Anda untuk evaluasi lebih lanjut. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin memerintahkan tes tambahan untuk menentukan penyebab telat haid Anda. Jangan ragu untuk berbagi semua gejala dan perubahan yang Anda alami agar dokter dapat memberikan diagnosis yang tepat dan memberikan penanganan yang sesuai.

Semoga informasi ini membantu, dan semoga Anda segera mendapatkan jawaban yang Anda butuhkan. Jika Anda memiliki pertanyaan lain, jangan ragu untuk bertanya.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan